H&LM•Eps.16: Where are you?

1.9K 65 2
                                    

Albert menatap marah pada semua bodyguardnya, terlebih pada
Robert dan Hylan yang selalu menjaga keamanan disekitarnya. Beberapa jam yang lalu penyerangan disekitar pemukiman tempat
mereka lewat membuat ban mobil Albert terkena peluru hingga ban-nya pecah. Albert semakin marah
karena para petugas Mechanic juga belum datang.

"Tuan dua menit lagi mereka akan sampai, tadi ada masalah saat
mereka di ja--" Albert memotong ucapan Hylan saat berbicara.

"Sudah dua jam mereka mengatakan itu, tapi sampai sekarang mereka belum sampai juga."

Albert mengacak frustasi rambutnya. Robert yang melihat kemarahan tuannya hanya diam dan menunduk tidak berani Berbicara pada Tuannya.

Setelah beberapa menit mobil
berwarna silver berhenti tepat
didepan mobil Albert, dua orang montir turun dan segera memperbaiki mobil Albert.
Robert dan Hylan menghembuskan nafas lega mereka begitu melihat
dua orang montir itu sudah
selesai dengan pekerjaanya.
Robert memberikan uang
pada kedua montir itu.

Setelah mobil Albert diperbaiki, mereka bergegas melanjutkan pencarian Arysha. Robert melirik Albert melalui kaca spion tengah,
Albert terdiam dengan rahang
yang mengetat wajahnya datar namun tersirat kemarahan di raut wajah tampan itu. Robert mengalihkan pandangannya
kearah depan kebetulan mobil berwarna Gold berlogo Cesi
dengan desain yang sangat
mewah melewati mobil mereka.

"Tuan, mungkin nona itu tau
dimana Nn. Arysha!" Albert menatap
Robert sekilas lalu melihat mobil
yang disebutkan Robert dengan tatapan yang tidak dapat diartikan.

"Hentikan Mobil ini."

Robert menghentikan mobilnya
didepan mobil berwarna Gold itu.
Seorang wanita keluar dengan
gaya yang sangat elegan, Albert berdecak melihat keanggunan
wanita dihadapannya. Merasa
kagum meskipun sedang kesal
karena mobilnya dihadang tapi pemilik mobil itu tetap bersikap anggun dengan menjaga wibawanya dihadapa orang lain.

"Pantas saja Malaikat berhati iblis
itu menyukai wanita ini."
Gumam Albert dan berjalan
kearah wanita itu.

"Apa yang kau lakukan?!" Ucap wanita itu dengan nada rendah
tetap menjaga sikapnya.

"Apa kau melihat Arysha?
Bukankah kalian selalu bersama?"

Pertanyaan yang diajukan Albert
padanya membuat wanita cantik
itu heran.

"Bukankah dia selalu bersamamu?
Oh ya!! Bukankah Arysha diculik
Tuan Albert? Kau sendiri yang mengatakan itu pada Anglyne,
Anglyne yang memberitauku."
Kata Wanita cantik itu.

Albert mengetatkan rahangnya mendengar pernyataan wanita dihadapannya, dia lupa kalau wanita dihadapannya ini orang yang sangat keras kepala, angkuh dan semua sifat yang jelek ada padanya.

"Dengar aku bertanya padamu,
kau tinggal jawab saja, apa itu
susah Nona Celline Sarah Wilvert?" Sarah tersenyum sinis mendengar perkataan Albert dia memutuskan
untuk menyelesaikan percapakapannya dengan Albert karena tidak suka berbicara terlalu lama dengan seseorang.

"Tidak. Hanya saja aku tidak suka
berbicara terlalu banyak dengan
orang sepertimu. Aku tidak tau dimana dia! aku dan yang
lainnya akan mencari Arysha
jika urusanku sudah selesai."

Sarah menjeda perkataanya
terdiam menatap intens mata
Albert lalu melanjutkan ucapannya.
"Aku juga akan membantumu,
Karena Arysha sahabatku. Tapi
bantu aku melakukan sesuatu
sebagai imbalan jika aku menemukannya bagimana?"

Albert mengangkat satu alisnya
menatap wanita dihadapannya
dan tersenyum miring.
"Apa yang kau inginkan?"

Sarah yang medengar itu tersenyum
dan langsung mengatakan keinginannya pada Albert.

HEARTBREAKER & LEADER MAFIA ✓Where stories live. Discover now