Gathan#28

14.4K 673 26
                                    

"Karena masakan lo khusus buat gua, Bell."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


GATHAN REVANORLD

¤¤¤

Beberapa piring berisi makanan telah tersedia di meja makan, aromanya yang lezat, membuat siapa saja yang menciumnya ingin segera menikmati.

Seorang cewek masih berseragam SMA itu, tengah sibuk menyentongkan nasi untuk sahabat kecilnya. Padahal, cowok itu bisa mengambilnya sendiri.

"Jangan banyak-banyak Bell, gua bukan tukang kuli," cibir Gathan setelah beberapa kali menyentongkan nasi ke piring Gathan.

"Syutt diem. Cuma tiga centong doang, gak banyak Gathan," kata Bella seraya memberikan piring tersebut kepada Gathan.

"Eh ada Kak Gathan?" Itu suara Audrey, yang baru saja turun dari lantai 2 kamarnya.

"Hai Drey. Ikut makan sini," ajak Gathan kepada Audrey.

"Ihh makanannya banyak banget. Beli di mana Kak Gathan?" Tanya Audrey seraya duduk di samping Bella.

"Kakak lo yang masak," jawab Gathan seraya mengarahkan dagunya ke arah Bella.

Audrey menoleh ke arah Bella, lalu menatapnya dengan tatapan menggoda.

"Tumben, Kak Bella rajin."

"Selagi Kak Bella masih hidup, Kakak mau manfaatin hidup Kakak yang gak akan lama lagi," kata Bella seraya tersenyum manis ke arah Audrey.

"Kak Bella gak boleh ngomong gitu, Audrey yakin, kalo Kak Bella mutusin untuk sekarang mau dioperasi di rumah sakit yang Kak Gathan rekomendasiin pasti bisa sembuh kok."

"Masih jadi pertimbangan Kak Bella, lagi pula kalau udah waktunya Kakak gak bisa nolak kan?," kata Bella seraya mengelus puncak kepala Audrey.

Gathan memutar kedua bola matanya jengah, Bella tidak boleh mengatakan itu. Kalimat yang Bella ucapkan, seperti dia akan pergi sebentar lagi. Gathan belum siap untuk kehilangan Bella. Gathan belum siap, jika hal itu terjadi.

"Bell. Ayo kita makan," kata Gathan mengalihkan pembicaraan.

"Gathan, jangan nangis ya lo, kalo gue udah pergi. Jangan jadi cowok cengeng," oceh Bella kembali.

Sungguh, Gathan membenci kalimat yang dilontarkan oleh Bella. Namun Gathan tidak bisa membentak Bella, ia harus mengatakannya dengan lembut.

"Jangan bahas itu, Bell. Lebih cepat lebih baik, kalau lo mau dioperasi," tutur Gathan dan membuat Bella tersenyum penuh arti.

"Benar kata Kak Gathan, Audrey gak mau kalo Kak Bella ngomong kayak gitu lagi," kata Audrey seraya cemberut, sontak membuat Bella mencium puncak kepala Adik kandungnya itu.

GATHAN  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang