Entah kenapa setiap hembusan aku tertekan.
Kau ada di dekatku.
Ini adalah penghambat luar biasa.
Aku tak terbiasa seperti ini.
Rasanya aneh dan menggelikan bercampur padu.
Eh, bukankah cinta memang aneh?
Meski manis di waktu yang bersamaan?
Ah! Tidakkah diriku tak merasa rendah,
Aku juga ingin seperti pria di sampingku ini.
Percaya diri duduk dengan tenang.
Aku ingin cinta ini gila, percaya diri.
Karena percaya diri itu gila.
Jumat, 27 April 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
KLASIK √
Poetry❲𝗽𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗻𝗴 𝘄𝗮𝘁𝘁𝘆𝘀 2017 𝗸𝗮𝘁𝗲𝗴𝗼𝗿𝗶 𝗡𝗲𝘄𝗰𝗼𝗺𝗲𝗿𝘀❳ Aku diterpa angin malam. Telingaku kalut, tertampar suara gagak hitam. Hingga aku tak dapat bermalam. Dalam hatimu yang tentram. © copyright 2017 R I N I...
