Saatnya pengharapan kembali dengan sosok yang berbeda.
Yang dulu biarlah pergi, kabur bersama angin.
Dan kamu, yang kini kuharapkan.
Dan kamu, yang kini kucintai.
Lalu, dan kamu, yang aku sayang.Cari untuk yang lain serasa sulit, dan kini aku melihatmu.
Dan sepertinya hanya kamu.
Dan kamu adalah jalan yang terbaik menuju masa yang kian keras.
Yang kuinginkan hanya kamu.
Untuk permintaan terakhir, aku ingin kamu... menjadi milikku.Jum'at, 20 Oktober 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
KLASIK √
Poetry❲𝗽𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗻𝗴 𝘄𝗮𝘁𝘁𝘆𝘀 2017 𝗸𝗮𝘁𝗲𝗴𝗼𝗿𝗶 𝗡𝗲𝘄𝗰𝗼𝗺𝗲𝗿𝘀❳ Aku diterpa angin malam. Telingaku kalut, tertampar suara gagak hitam. Hingga aku tak dapat bermalam. Dalam hatimu yang tentram. © copyright 2017 R I N I...