Laraku selara ini.
Namun kau tak pernah lara.
Kenapa hanya aku yang lara?
Kenapa kau tidak?
Lagi pula kenapa aku lara?
Tapi lara ini tak bisa dipendam.
Selara ini, sangat lara.
Hingga aku tak tahu caranya menyembuhkan laraku sendiri.
Sabtu, 30 Desember 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
KLASIK √
Poetry❲𝗽𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗻𝗴 𝘄𝗮𝘁𝘁𝘆𝘀 2017 𝗸𝗮𝘁𝗲𝗴𝗼𝗿𝗶 𝗡𝗲𝘄𝗰𝗼𝗺𝗲𝗿𝘀❳ Aku diterpa angin malam. Telingaku kalut, tertampar suara gagak hitam. Hingga aku tak dapat bermalam. Dalam hatimu yang tentram. © copyright 2017 R I N I...