20.Malam Minggu

1.8K 51 7
                                    

  





  

 Hari ini dimana hari pertama bagi Keyla dan Bintang berangkat bareng. Riana dan Nando masih sama tetap saja seperti itu. Angel dan Aldy entahlah hubungan mereka lagi membaik, lagi memburuk. Sekarang tepat pukul 07:30 Wita, merwka sudah ada disekolah semua. Joy yang sibuk mencari informasi mengenai anak baru yang bernama Dio itu. Dan Cindy masih tetap pendirian mendengarkan lagu - lagu Korea. Seperti biasa mereka duduk hadap - hadapan.

"Aduh Dio tuh loh ganteng banget." Kata Joy kagum.

"B aja sih, gantengan juga Aldy." Sahut Angel tak mau kalah.

"Mulai.." Kata Riana sambil natap mereka berdua.

"Masih pagi, gosah aneh - aneh napa." Tegur Keyla.

"Tau ah, kek bocah aja!" Cindy pun angkat bicara mungkin karna sudah mulai terusik Dia.


"Kringggggg........."

Suara bel pun berbunyi tanda kegiatan belajar mengajar dikelas. Cindy yang tak sadar Guru memasuki kelas pun mau tidak mau harus menerima teguran dari Riana.

"Ehh.. Tu kuping jan di sumpel terusss, sampai gak denger bel masuk gini." Kata Riana.

"iya, ini tuh pas lagu favorit Cindy tau." Jawab Cindy.

"Iya Cindy, dilanjutin nanti ya!" Perintah Riana sambil senyum kearah Cindy.

Di kelas mereka pun sedang belajar Bahasa Indonesia. Walaupun guru sudah masuk kelas, tapi kali ini kelas mereka sudah hampir sama dengan  pasar sangat ramai sekali entah apa yang dibicarakan oleh teman - temannya.

"Wehh diemm dengerin gurunya menjelaskan tuh loh." Perintah Riana, sampai kapanpun kelas ini akan ramai jika sudah guru Bahasa Indonesia. Karna kesal Cindy pun angkat biacara.

"DIIIEEEMMMMMMM, Kalian gak kasihan apa sama bapaknya sudah ngajarin kita tapi kalian semua malah lain - lain gini." Omel Cindy. Seisi kelas pun seketika langsung diam mendengar baru kali ini Cindy marah di depan orang banyak.

Tak terasa jam pelajaran Bahasa Indonesia sudah habis, tanda jam istrirahat telah tiba. Seperti biasa setelah belanja ke kantin langsung balik lagi ke kelas, sedangkan Nando, Aldy, Bintang, dan kawan - kawannya ke tempat tongkrongan mereka. Dimana tempat tersebut yang digunakan oleh anak - anak nakal, di sanalah tempat Nando mabuk waktu itu.

• • •

Sampai jam istirahat habis dan guru mulai memasuki kelas pun mereka tidak balik, entahlah sepertinya penyakit membolosnya saat ini timbul. Sedangkan Riana dan yang lainnya tetap belajar biasa di kelaa.

"Ya saya absen dulu, sebelum saya akan melanjutkan materi." Kata Guru Sejarah itu.

"Baikk Pak." Sahut anak - anak seisi kelas, pada saat nama Nando disebut dilihat-lah Nando dan teman - temannya tidak ada, langsung saja Guru Sejarah menanyakan kepada Riana.

"Riana, kemana Nando dan teman - temannya?"

"Maaf Pak, saya kurang tau, karena sejak tadi saya sibuk dengan teman - teman saya." Jawab Riana.

"Kasih tau mereka ya, bilang kalo minggu depan bolos pelajaran saya, Saya tidak segan - segan untuk memberi hukuman kepada mereka." Ancam Pak Guru. Pelajaran pun dimulai di tengah jam pelajaran sejarah mereka tidak balik - balik juga, sampai jam pelajaran sejarah pun selesai dan lanjut pelajaran Matematika Wajib.

Pada saat Guru Sejarah sudah balik ke ruang guru mereka baru balik ke kelas aebelum Guru Matematika memasuki kelas.

Jam pulang sekolah pun tiba, tetapi sejak tadi Riana diam saja tidak mengobrol dengan teman - temannya, Nando heran karena tiba - tiba Riana menjadi diam seperti ini, Nando rasa Riana sedang badmood, tetapi dia tidak tahu apa penyebabnya. Pada saat jalan bareng di koridor sekolah Nando pun berinisiatif untuk menanyakan ada apa Riana kepada Keyla.

Still On Your Side (Completed)Where stories live. Discover now