[ Ax-ruam memeluk erat itsuki seolah melindunginya. Hal yang baru saja terjadi berdampak pada sikap protektive Ax-ruam pada itsuki nanti.]
[ peristirahatan guran. Itsuki menikmati waktu santainya. Jangan tanya soal gubernur dengan antek-anteknya. Mereka di eksekusi dengan cukup sadis... perekonomian mulai membaik dengan adanya teknik pengrajin batu yang kelak dimasa pemerintahan turki dan daerah timur menjadi penyebar batu-batu alam. Mengaplikasikannya pada perhiasan hingga menjadi nilai jual yang tinggi. Batu-batu menyebar luar hingga keasia dan eropa barat. ]
Itsuki : Ovia . kau sangat pandai membuat sabun... ini sangat wangi.
[ dan itsuki sedikit akrab dengan putri palsu Ovia. ]
Ovia : keluargaku dulu pengrajin getah guak.
Itsuki : hem... bahan dasar membuat sabun ya... di campur dengan lidah buaya. Itu sangat bagus untuk kulit kering.
Ovia : aku cukup terkejut saat kau memberiku salep ini. Aku mengenali hampir bahan-bahan dasarnya . hanya dua bahan yang belum ku ketahui.
Itsuki : hem... rupanya kau ini sangat pandai dalam hal kosmetik nya.
Ovia : kosmetik?.
Itsuki : hem bahan pelengkap wanita agar cantik. Kosmetik namanya. Dari bedak, pewarna bibir. Pewarna alis. Dan beberapa lagi. Kedepannya kaum hawa di seluruh dunia akan membutuhkannya. Untuk mempercantik diri mereka.
Ovia : kosmetik?... kedengarannya hal baik...
Itsuki : asal bahannya dapat diterima kulit. Karena beberapa kulit tentu mengalam kesensitivean tinggi. lihat ini, buah delima ini jika di hancurkan menghasilkan warna merah menyala poleskan dibibir lihat.
Ovia : hahahaha..... orang takkan percaya anda ini anak laki-laki...
Itsuki : kau benar... hahaha . akan kuajarkan cara membuat bahan kosmetik. Ini untukmu...
Ovia : terima kasih... aku sekarang mengerti kenapa yang mulia sangat tergila-gila padamu dan rela melakukan apapun demi dirimu.
Itsuki : itu sangat merepotkan ... sikap Ax-ruam makin menyebalkan...
Ovia : hihihihi... anda bahkan tidak membedakan setatus tinggi yang mulia.
Itsuki : entah lah... saat pertama kali melihat Ax-ruam aku hampir dipenjara. Karena jatuh di kolam pemandian tepat dia sedang berendam.
Ovia : jadi itu benar...
Itsuki: hem tentu... dan Ta-an menolongku... lalu banyak kejadian. Dan aku sendiri bingung. Kenapa nasibku berhubungan dengan culik menculik serta rebut merebut.
Ovia : hihihihi... anda tahu , cerita anda banyak di pertunjukan oleh para seniman .
Itsuki : benarkah?.... aku ingin sekali melihat pertunjukan mereka nanti...
Bargata : bagaimana bisa itsuki akrab dengan penipu itu.
Harum : tak apa Bargata. Waktu itsuki diculik , herendian wanita itu juga pernah hampir membunuh itsuki. Namun kemudian itsuki malah menolongnya dan menjadikan wanita itu pelayannya.
Tarum : benar ... bagaimana kabar Artemis dan herendian saat ini... apa mereka baik-baik saja.
Bargata : tetap saja. Aku masih tidak percaya ini.
Karum : selama dia tidak melukai itsuki , kita ikuti kemauan itsuki .
Kabac : jendral benar....
Galian : yang mulia sedang sibuk di ruangan aula, karena bukan hanya penyelundupan. Gubernur sebelumnya punya kerja sama dengan kelompok perampok di gurun saha.
Karum : itu alasannya perdagangan budak sangat lancar disini. Tanpa di tindak lebih lanjut.
Itsuki : kalian... bantu aku membuat minyak dari buah zaitun... ini bahan dasar dari pembuatan sabun.
Tarum : baik putri...
[tuk]
Itsuki : itsuki, harus berapa kali ku lakukan agar kalian tidak memanggilku putri.
Tarum : hehehe...
Harum : saya sudah memetik buah zaitunnya...
Itsuki : hem... aku tak sabar ingin mandi dengan sabun buatanku. Sebab di zaman ini belum ada sabun ... tapi aku heran kenapa kulit kalian bisa bersih.
Bargata : itu rahasia.
Ovia :.......
Ax-ruam : sepertinya kau sedang asyik Itsuki?.
Itsuki : Ax-ruam!... aku sedang mengajarkan Ovia membuat sabun... dari minyak Zaitun.
Ax-ruam : bagaimana kalau aku ikut!.
Itsuki : eng?... kau tidak kerja... bukannya banyak yang harus kau urus terlebih bagaimana dengan perbatasan.
Ax-ruam : aku mendapat kabar. Dari Au-ruam. Mereka akan kemari . karena perang terhenti sejak Raja Arslan mengumumkan mundur .
Itsuki :......... untuk sementara tidak ada perang?.
Ax-ruam : tidak itsuki. Perang akan selalu ada...
Itsuki : em... apa kau bertemu Sabbak...?
Ax-ruam : anak itu sudah lama membenci ayahnya.
Itsuki : ......... itu sikapmu sebagai orang tua.
Ax-ruam : aku berusaha melindunginya...karena saat itu akan ter-
Itsuki : terjadi perang karena selirmu berasal dari arabiana. Dan terbunuh di negaramu. Dan kau terpaksa memberikan putramu pada kakeknya agar perang tidak tersulut.
Ax-ruam : kau mengerti... saat itu banyak terjadi konflik yang hampir memicu perang dingin. Syaratku meminta bantuan dari Arabiana adalah pernikahan jika aku mampu mengulingkan tahta Raja terdahulu.
Itsuki : dan Au-ruam...
Ax-ruam : Itsuki... bisa kita bicarakan ini saat kita berdua saja...
Itsuki : tentu... sebab umur Sabbak jika dibiarkan dia akan mati muda. Dan kau takkan bisa punya penerus. Karena aku tidak bisa hamil kau tahu.
Ax-ruam : heh... hehehe.... Itsuki ... bisa ditunda membuat sabunnya...
Semuanya : tidak apa yang mulia.... Bawa saja tuan putri... hihihi...
Karum :......
Itsuki : kalian.... ?!
YOU ARE READING
ITSUKI
RandomOriginal story 2015 Juli 7 tidak diterima ayahnya karena terlalu jenius membuatnya hanya bisa mengandalkan kejeniusannya agar ayahnya bisa menerimanya. tapi takdir berkata lain. dia terlempar kemasa lalu. dimana disana dia mengetahui siapa dia seben...
Bagian ......... 50
Start from the beginning