4. Guru Les

36.6K 2K 7
                                    

Natasya melirik jam di dinding kamarnya sekilas, masih jam 3 sore. dan 1 jam lagi ia harus melaksanakan hal yang sama sekali tak diinginkan nya hanya demi nilai non akademik di rapot nya

Drrt drrt

Ponsel Natasya bergetar tanda ada notifikasi masuk ke dalam benda pipih berwarna rose gold itu

Rivaldoditog add you

Rivaldoditog: gmn? Mau gk?

AnastasyaSmaguera: iya ntar kesana

Rivaldoditog: mau gue jemput?

AnastasyaSmaguera: gk usah. Ada sopir kok

Rivaldoditog: ati2 nyasar

AnastasyaSmaguera: ga akan

Rivaldoditog: klo lo nyasar lo tau kan harus ngabarin siapa?

AnastasyaSmaguera: nyokap

Rivaldoditog: ya gue lah. Lo sm keluarga lo kan baru pindah ke jakarta. Emang udh hafal jalanan apa?

AnastasyaSmaguera: sopir gue handal do. Orang jakarta asli jg udh profesional

Rivaldoditog: oke. 1 jam lagi

Natasya tak berniat membalas chat terakhir Aldo, lebih baik ia meneruskan acaranya mencari pakaian yang sopan sebagai guru les private. Lumayan lah ada honor nya dari pada tidak sama sekali, itung-itung sebagai uang jajan selain dari pemberian orang tuanya

Gadis itu mencari-cari pakaian mulai dari rok hingga celana jeans dan kemeja. Dan pilihannya jatuh pada skiny jeans navy dan blouse warna krem.

-03.47 pm-

Natasya menatap rumah di depan nya dengan tatapan bingung, apa benar ini rumah Aldo? Di hadapan nya saat ini berdiri kokoh rumah besar gaya mediterania dengan halaman yang luas dan air mancur ditengah nya

"Pak, ini beneran alamatnya kan?" tanya Natasya kepada Pak pardi-sopir keluarga yang mengantarnya kemanapun ia ingin kan

"Bener non" jawab Pardi seraya mengecek kembali kartu nama yang diberikan majikannya tadi lalu mengecek nama jalan beserta nomor yang tertera di pagar rumah

"Yaudah. Kalo gitu saya turun sini aja, nanti kalo mau pulang saya telfon ya pak" ucap Natasya yang kemudian membuka pintu mobil apv yang ia tumpangi lalu berjalan kearah gerbang yang menjulang tinggi seperti mencakar langit saja.

"Mau nyari siapa mbak?" tanya seorang laki-laki berseragam hitam yang diyakini Natasya sebagai satpam disini

"Apa benar ini rumah Aldo ya pak? Saya temannya sudah ada janji" Natasya bertanya ganti. Setelah di iya kan lalu gerbang pun di buka oleh satpam rumah besar ini

Natasya pun masuk dengan langkah pelan. Ia tak mengira bahwa Aldo se kaya ini

Sebelumnya, gadis itu telah berpamitan pada Anna-mamanya untuk menjadi guru les private dan Anna mengizinkannya asal itu tidak mengganggu waktu belajarnya.

Tanpa berbasa-basi Natasya langsung di persilahkan masuk ke dalam rumah oleh seorang pembantu yang kira-kira berusia 50-an.

Natasya melihat berbagai pernak-pernik, pajangan, lukisan yang dia yakini bernilai mahal atau bahkan ini import. Hanya keluarga Aldo lah yang tau harga setiap ornamen di rumah ini.

"Mas Aldo meminta mbak nunggu disini" ucap pembantu itu dengan sopan

"Makasih ya mbak" ucap Natasya dengan senyum hangat yang ia miliki

Cool V SweetWhere stories live. Discover now