MY BADBOY "ABARA"

42 🔞

Selamat menikmati double up yang jarang terjadi🤭🤭🤭🤭.

Jangan lupa vote, komen, dan follow akun ku😘😘😘

***

Mata bulat itu mengerjap perlahan, menggeliat pelan dan kembali memeluk tubuh atletis disampingnya. Pandangan nya yang mulai jelas membuat sudut bibir nya tertarik keatas. Ia suka melihat wajah damai suaminya yang masih terlelap.

Kecupan kecil Bella layangkan pada hidung mancung Bara membuat sang empu perlahan membuka mata.

" Ayyyy.... " Desis Bella saat Bara sudah berpindah ke atas tubuhnya dan membalas pelukan nya dengan erat. Bara tak menjawab, ia hanya terkekeh pelan sambil mengecupi tulang selangka Bella.

" Good morning my wife." Ucap Bara berat tepat ditelinga Bella.

Tubuh Bella menegang, ia tak bisa membalas ucapan Bara. Mulut nya yang ingin menyuruh Bara berhenti malah mendesah lirih membuat sudut bibir Bara naik keatas. Bara terus memonopoli tubuhnya yang memang sudah polos berkat permainan panas mereka tadi malam.

" You are so sexy baby... "

" Ayy.. Ahh! " Bella semakin belingsatan saat Bara mengulum payudaranya bergantian. Ia bahkan tak berniat menyingkap selimut demi melihat aksi suaminya didalam sana.

" Ayy... "

" Humm... " Dehem Bara dibalik selimut yang tengah mengecupi perutnya.

" Kalo kamu mau lanjut aku nggak bisa Ay." Ucap Bella lirih. Gerakan Bara terhenti, ia bergerak naik dan menyembulkan kepalanya dari selimut. Mengecup bibir Bella sekilas, lalu menatap nya dalam.

" Kenapa? "

" Aku capek! " Keluh Bella sedikit mencebik membuat Bara gemas dan segera mengulum bibir merah muda itu. Walau mulut Bella menolak, tapi tidak dengan tubuhnya. Ia bahkan dengan pasrah membuka kakinya lebar membiarkan milik Bara yang mengeras menusuk klitoris nya.

Tangan Bara turun kebawah, menyentuh milik Bella dan kembali menunjukkan nya pada istrinya. " Basah yang."

Bella berdecak, menutup matanya erat. Jujur ia sangat malu saat ini. Bagaimana bisa ia semudah itu terangsang pada Bara, bahkan miliknya kini berkedut cepat mendambakan benda keras nan panjang milik Bara masuk memenuhi liang senggamanya.

" Aa_ahhh! " Desahan Bella terdengar nyaring saat milik Bara menerobos masuk. Ia sedikit meringis menahan rasa ngilu, penuh dan nikmat dibawah sana. Tolong, Bella tidak bisa menolak sentuhan Bara ditubuhnya. Apalagi benda besar dan panjang itu bergerak pelan keluar masuk disana. Urat-urat pada batang Bara terus menggelitik miliknya.

" Ahh, ayy... Ahh"

" Enghh.. Hmmm... Yes baby..." Eraman Bara begitu berat dengan pinggul yang bergerak pelan. Sebelah tangannya sudah mengeraya dimana-mana. Mulai dari me remas-remas payudaranya Bella, memilin putingnya serta terus memainkan klitoris Bella yang menegang dibawah sana.

" Ayy... Ahh.. Tolonggg! "

" Ahh.. Tolong apa sayang? Humm?, enghh..."

" Yang cepat! Tolong cepat! Ahhh... Aku nggak kuat! " Pekik Bella sambil meremat pundak Bara kuat. Ia hampir gila rasanya jika Bara hanya terus menerus melakukan nya dengan main-main.

Bara tersenyum, bukan mengabulkan keinginan istrinya. Ia malah menarik keluar miliknya dan membuang selimut yang menutupi tubuh polos mereka. Kening Bella berkerut tak suka, ia sedang horny tapi suaminya malah menghentikan kegiatan mereka.