30. Another Life (END)

2.6K 177 30
                                    

"Apa kamu baik-baik saja?" tanya Lisa pada Jennie yang sedari tadi berada diperlukannya.

Mereka berdua sudah tiba di bandara dari beberapa menit lalu, namun keduanya masih berada didalam mobil karena Mino memintanya untuk menunggu sejenak di mobil.

Dimana keadaan bandara saat ini bisa di bilang cukup berbahaya untuk mereka berdua, jadi lebih baik untuk menunggu sejenak dan biarkan bodyguard memeriksa kembali.




KLEK

DUGH




"Agashi, di dalam sangat tidak memungkinkan kita untuk masuk. Kami melihat disetiap penjuru yang berbeda sudah di jaga oleh orang suruhan mereka, ini akan sangat berbahaya bagi keselamatan anda agashi, jika kita tetap memilih untuk masuk sekarang"

"Pindahkan pesawat pribadi Papah ke bandara lain, kita tidak mungkin melakukan pertumpahan darah di dalam bandara, bukan? Jadi atur ulang semua rencana kita dan laporkan situasi ini ke Papah" ujar Lisa dengan tegasnya.

"Mino sudah mengatur ulang rencananya nona, pesawat pribadi tuan Manoban sudah diganti menjadi jet pribadi dan kita akan ke bandara lain sekarang" ujar Robert, saat ia membaca pesan yang Mino kirimkan di grup mereka.

Tak lama ada pesan masuk di ponsel Lisa dan itu pun juga dari Mino, apa yang Robert katakan benar adanya. Lalu ponselnya berdering, tertera nama sang Papa dengan emoticon marah muncul. Ia pun segera mengangkatnya sambil tersenyum, menenangkan Jennie.

"Hallo, Pah?"

📞 : "Hallo sayang, bagaimana? Apa situasi disana masih kurang memungkinkan?"

"Lisa bahkan tidak bisa masuk ke dalam bandara Pah"

📞 : "Papah mengerti, jika kalian masuk pun itu hanya akan membuat ricuh bandara"

"Papah benar, kalau begitu Lisa akan ke bandara lainnya dan menggunakan jet pribadi Papah"

📞 : "Okei, hati-hati dan jaga calon menantu Papah dengan baik!"

"Tentu saja Pah, Jennie akan aman bersama Lisa"

Merasa namanya disebut Jennie pun mengangkat kepalanya untuk menatap Lisa dengan penuh tanya.

"Apa Papah ingin berbicara dengan calon menantu Papah?"

📞 : "Berikan ponselmu padanya, Papah ingin menyapanya sebentar"

Bersamaan dengan itu Robert pun menyalakan mobil dan mulai berjalan meninggalkan bandara, ia mendapatkan kode dari Lisa untuk segera pergi dari bandara.


🌼____🌼____🌼



"Agashi!" panggil Mino ketika Lisa tiba di jalur vvip bandara Gimpo, setelah mereka batal melakukan flight di Incheon.

"Jet pribadi tuan Manoban sudah siap, anda sudah bisa take off sekarang agashi"

Lisa menganggukkan kepalanya, lalu ia menoleh kearah sang kekasih yang entah kenapa sedari tadi terdiam. Setelah melakukan telepon bersama Papahnya, Jennie menjadi diam seperti ini.

Dengan perlahan Lisa mengusap lembut pipi kanan Jennie, membuat wanita mungil menggemaskan itu menatap kearahnya. Dan kemudian, Lisa menerima pelukan mengejutkan dari sang kekasih bahkan tak lama dari itu ia merasa jika Jennie menangis diceruk lehernya.

"Aku tidak mengerti, kenapa Tuhan bisa sebaik ini padaku. Aku beruntung bertemu denganmu dan menjadi kekasihmu, I love you" lirih Jennie dalam pelukan Lisa.

My Play Girl (End) Where stories live. Discover now