66. Who is A?

31.8K 2.5K 1.8K
                                    

WAJIB FOLLOW WATTPAD AUTHOR: Tialrhyu BIAR ENGGAK KETINGGALAN INFO UPDATE!!

Bantu promosikan cerita ini ke teman atau sosial media kalian! Post di tiktok atau reels gunakan hastag #darrenmargantara #Paulavalencia dan #tialrhyu, ya!❤️

Cek selalu spoiler next part serta konten menarik di tiktok: @wattpadtiaa or Instagram: @tialrhyu & @wp.tialrhyu jangan sampe ketinggalan 😜

hai! lama ya? aku sempat jadi pasien rumah sakit dulu hahaha, maaf ya😭🙏🏻

doakan aku selalu sehat supaya bisa up rajin lagi, dan semoga kalian semua selalu sehat juga biar bisa baca cerita ini🥹💖

oke tidak usah berlama-lama karena aku tau kalian sudah sangat kangen, JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT DULU ‼️

oke tidak usah berlama-lama karena aku tau kalian sudah sangat kangen, JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT DULU ‼️

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.

Darren menghentikan motornya di depan pagar rumah Paula yang tertutup. Waktu sudah menunjukkan pukul 17.40, mereka baru kembali dari rumah Lidya. Darren mengerutkan kening sesaat sebelum senyumannya mengembang karena tidak melihat Pak Ade di pos satpam.

Satpam itu memang tidak becus menjaga rumah Paula! Kadang ada, kadang tidak. Darren gregetan ingin memecat dia rasanya.

"Boleh mampir?" Cowok itu memanfaatkan situasi.

"Mmm ...." Paula tampak berpikir. "Bol—”

"Neng? Kok baru pulang?" Terlihat Valerie keluar dari dalam rumah dan menghampiri mereka ke luar gerbang. Kening Valerie berkerut melihat Darren. "Kok nggak sama Yogi?" Seketika raut wajah Darren berubah masam. Maka ia tatap Valerie sedikit tajam. Wanita itu benar-benar berubah begitu saja.

"Mama kenapa sih?!" Lantas Darren turun dari motornya. "Darren salah apa, Ma?!" tanyanya bingung juga kesal, berdiri di hadapan Valerie.

"Darren." Paula berusaha menenangkan Darren dengan mengusap pundaknya sedangkan Valerie langsung mengalihkan pandangan seraya mengatur napas.

"La, Mama lo kenapa? Dihasut kakek lo biar gue nikahin Agatha? Hah?! Salah apa sih gue? Agatha kan udah keguguran! Harus apalagi gue?!"

"Darren," panggil Valerie pada akhirnya. Bahkan wanita itu sudah tidak memanggilnya dengan panggilan khusus lagi yaitu “Asep”. Padahal Darren senang jika Valerie memanggilnya dengan nama itu. Berbeda sendiri seakan-akan Darren sangat spesial baginya.

Valerie memberanikan diri menatap Darren walau kedua matanya mendadak terasa panas. Sejujurnya ini juga bukan keinginannya tapi Valerie tidak ada pilihan lain. "M-mama minta tolong ya, kamu jaga jarak dulu sama Ula."

"Kenapa harus?" balas Darren, bibirnya sedikit bergetar.

"Ini demi keselamatan Ula, Ren," lirih Valerie. "Ternyata Ula nggak aman sama kamu. Mama baru sadar kesalahan terbesar Mama adalah nitipin Ula sama kamu.”

DARREN MARGANTARA [SUDAH TERBIT]Место, где живут истории. Откройте их для себя