Bagian 11. 'Pertemuan Para Bangsawan Tinggi Brechordon'

106 11 0
                                    

Ayden melangkahkan kakinya memasuki labolatorium Georgia di menara Timur kastil Dantevale, 

bau khas labolatorium yang sedari tadi Ayden cium semakin menyengat saat ia memasuki ruangan tempat Georgia menghabiskan waktunya itu, 

lebih menyengat daripada minggu kemarin saat ia menyerahkan busur dan anak panah pemburu Winter Phoenix pada Georgia untuk diteliti. 

Ayden mendapati Georgia di ujung ruangan, sedang mencatat entah apa itu "Apakah beliau sudah berangkat, Tuan muda ?" tanya Georgia tanpa mengalihkan pandangannya dari perkamen dihadapannya. 

"Ya, Sir Nevaeh ikut dengannya—tumben sekali, dan ia ingin aku menanyakan langsung padamu tentang hasil penelitiannya" ucap Ayden menarik kursi tanpa lengan dan duduk dihadapan Georgia.

Georgia menengadah menatap Ayden yang memasang senyuman dan ekspresi seolah berkata 'Ayo beri tahu aku', diambilnya sebuah perkamen dari meja lain disebelah meja tempatnya dan Ayden lalu ia menaruh perkamen itu diatas meja. 

Ayden menatap perkamen itu tanpa meraihnya, terdapat gambar beberapa anak panah dengan bentuk berbeda-beda yang dibawahnya terdapat tulisan jenis anak panah itu serta harganya.

Setelah mengamati beberapa saat, Ayden mendapati satu anak panah dengan bentuk yang sama dengan anak panah milik para pemburu itu, 

kemudian ia menurunkan pandangannya pada bagian bawah perkamen terdapat lambang serikat dagang Mardelle.

"Ini serikat dagang khusus persenjataan milik Tortarent kan ?" tanya Ayden memastikan, Georgia mengangguk.

"Namun diluar dugaan, busur yang digunakan adalah busur lain yang bahkan bukan pasangan anak panahnya" ucap Georgia menjelaskan, 

Ayden mengangguk mengerti "Busurnya adalah busur yang biasa digunakan pasukan khusus Ruzellaim" ucap Ayden "Tepat sekali" Ayden terdiam memikirkan sesuatu. 

Tortarent dan Ruzellaim bukanlah keluarga yang akan bersekutu, karena keduanya pada dasarnya berada di pihak yang berbeda, 

Tortarent sebagai pemilik Serikat Dagang yang mendominasi pasar di seluruh benua berada di pihak netral seperti Dantevale, dan Ruzellaim sebagai pemilik Kamp Militer terbesar yang setiap tahunnya mengirimkan ratusan prajurit kuat ke Kerajaan ada di pihak Kerajaan tentunya. 

"Lalu bagaimana dengan sihirnya ?" tanya Ayden, yang ia tahu sihir gelap dalam busur itu bukanlah sihir elemen dan sama sekali tidak seperti sihir gelap Vatillian. 

"Kita akan tahu setelah Ayah Anda pulang" ucap Georgia, dengan itu saja Ayden dapat menangkapa apa yang dimaksud Georgia.

Di Kerajaan Brechordon ini pada dasarnya keluarga Kerajaan dan keempat bangsawan pemegang kekuasaan terbesar mempunyai kemampuan mengendalikan sihir elemen yang merupakan sihir terkuat. 

Namun seiring berjalannya waktu, dari generasi ke generasi sihir elemen yang dimiliki setiap keluarga melemah bahkan hilang, jika dihitung mungkin hanya ada satu atau dua orang yang memiliki sihir elemen itupun hanya sihir elemen lemah. 

Oleh karenanya, sihir gelap mulai diperbolehkan di Kerajaan ini dengan alasan sebagai perlindungan untuk Kerajaan, 

selama sihir itu digunakan dengan baik bukan untuk merusak maupun untuk melakukan pemberontakan terhadap Kerajaan sihir gelap akan terus diperbolehkan.

Singkatnya pada saat ini, semua keempat bangsawan besar kemungkinan memiliki sihir gelap jadi tidak dapat ditentukan siapa yang menaruh sihir gelap pada busur dari Ruzellaim dan anak panah dari Tortarent itu. 

Dan lagi, membedakan asal sihir gelap itu adalah suatu hal yang mustahil. "Grand Duke sudah membawa residu sihirnya, ia hanya perlu tahu darimana sihir itu berasal" ucap Georgia, 

Eternal WinterWhere stories live. Discover now