Berlatih

1.9K 229 5
                                    

Semua butuh proses, namun kali ini proses nya lebih keras dari sebelumnya!!



































Makan malam sudah di lewati oleh semua anggota di rumah mewah itu, namun setelah makan malam semua kembali ke kamarnya untuk berlatih.

"Mau kemana Ge? Malam-malam gini?" Tanya Shani yang baru saja keluar dari kamar nya.

"Cici sendiri mau kemana?" Tanya balik Gracia.

"Aku mau turun cari ide di taman, kali aja ada ide buat acara tahunan di SMA" balas Shani.

"Aku mau ke lapangan basket, mau latihan!"

"Malam-malam gini latihan basket?" Tanya Shani lagi.

"Iya, aku ga bisa tenang sebelum bisa berlatih dengan keras, karena lawan nya ga main-main!!" Balas Gracia.

"Jangan terlalu malam Ge!" Teriak Shani saat Gracia beranjak menuju halaman belakang dimana lapangan basket milik mereka berada.

"Kamu juga jangan terlalu malam Ci!" Balas Gracia yang juga peduli.

Tak lama Christy keluar dari kamar nya.

"Lah kamu mau kemana?" Tanya Shani lagi.

"Mau ke ruang latihan"

"Mau latihan dance malam-malam gini?" Tanya Shani lagi.

"Iya lah, mau ngapain lagi, aku ngerasa payah gara-gara orang itu jadi aku ya harus berlatih!"

"Jangan terlalu di forsir ya dek!"

"Iya Ci!"

"Kayanya cuma Zee doang yang tetep di kamar, mungkin dia istirahat" gumam Shani.

Tanpa Shani tau jika Zee pun tengah sibuk dengan game nya di kamar.

"Gimana caranya dia tau jalan permainan nya, sampai punya banyak cara untuk menang?" Gumam Zee sedikit kesal.

"Aaarrrhhhhhh.... Kalah lagi!" Kesal Zee.

Zee pun melemparkan ponselnya ke kasur dengan sembarang.

"Aku ga akan menang-menang kalo cuma main game, aku harus tau jalan permainan, dan juga strategi untuk menang! Tapi gimana caranya?"

Dugh...dugh...dugh...

Bola terus memantul dan melambung, terus seperti itu sampai Gracia bisa mencetak banyak skor angkat, dekat maupun jauh.

Keringat sudah terasa menetes di tubuh nya membuat pakaian yang di kenakan nya basah.

Begitupun dengan Christy, lagu demi lagu dia putar, dance demi dance dia coba dengan sempurna sampai gerakan nya tak lagi kaku dan jauh lebih lues, keringat bercucuran membuat pakaian nya basah.

Zee keluar karena merasa haus, namun dia merasa jika rumah rasanya tidak benar-benar sepi.

Zee mengintip ruang latihan dance, ternyata Christy tengah semangat berlatih dance sampai lantai menjadi licin karena keringatnya.

Back To SMA (END) Where stories live. Discover now