12. Karma?

522 100 10
                                    

JenSoo

Jean x Jisoo

Gender Bender story

Happy reading all.........

_____________________________

Jean mengernyitkan dahinya, menatap Sean yang tengah duduk di kursi kebesarannya. Sahabatnya itu hanya memandangnya dengan tatapan polos, sementara Jean masih terkejut dengan apa yang barusan Sean ucapkan.

"Bekerja sama dengan perusahaan Jung?"

"Iya. Hanya mereka satu-satunya harapan kita saat ini, Jean. Dengan adanya mereka bersama kita, perusahaan ayahmu tak akan berani mengganggu kita. Toh, kita juga diuntungkan jika bisa bekerja sama dengan mereka. Dan jika tidak, kita masih memiliki klien lain. JJ corp."

Jean terdiam, ada benarnya juga apa yang dikatakan oleh sahabatnya itu. Setidaknya dengan adanya Jung corp dengan mereka, perusahaan ayahnya tak akan berani macam-macam dengan mereka. Bahkan, saat ini sang ayah juga tak bisa menghancurkan perusahaan Sean begitu saja, karena memiliki klien seperti JJ corp.

"Ada benarnya juga. Kita harus bisa bekerja sama dengan mereka, tapi bagaimana cara membuat mereka mau bekerja sama dengan kita?" Jean bertanya bingung.

"Itu tugasmu." Balas Sean tanpa beban.

"Apa?!"

Tentu saja itu membuat Jean terkejut, ia bahkan tak mengerti harus bagaimana membuat perusahaan raksasa itu mau bekerja sama dengan mereka. Terlalu kuat, itulah perusahaan Jung. Bahkan, mereka sangat berhati-hati dalam memilih perusahaan yang akan bekerja sama dengan mereka. Bahkan dengan JJ corp saja, harus susah payah terlebih dahulu untuk membuat mereka percaya.

"Kenapa harus aku?"

"Aku tahu kau pasti bisa, Jean! Setidaknya, buktikan pada Ayahmu jika kau mampu tanpa ada ayahmu dalam hidupnya." Kata Sean lagi.

"Akan aku pikirkan dulu."

Akan sangat berbahaya jika Jean langsung menyetujuinya, apalagi berurusan dengan perusahaan raksasa seperti mereka. Ia harus bisa memilih kata-kata untuk menarik perusahaan itu agar mau bekerja sama dengan mereka.

Dalam hening, keduanya dikejutkan oleh suara dering ponsel yang berasal dari ponsel Sean. Dengan segera, Sean mengangkat ponsel itu. Tanpa harus melihat siapa orang yang menghubunginya.

"Apa? Bagaimana bisa? Baiklah, terima kasih."

Jean mengernyit bingung dengan wajah yang ditunjukkan oleh sang sahabat. Raut keterkejutan yang terlihat jelas. Entah siapa yang mengabari Sean, sepertinya berita itu sangat penting.

"Sepertinya perlahan, ayahmu mendapat karma Jean." Jean menatapnya bingung.

"Maksudmu?" Tanya Jean tak mengerti.

"Salah satu klien ayahmu telah menarik kerja sama mereka, belum lagi ada orang dalam yang berani mengkhianati ayahmu. Sepertinya keadaan perusahaan ayahmu sedang tak baik sekarang!" Ucap sang sahabat dengan serius.

Jean tentu saja terkejut mendengar hal ini, ia tak akan menduga jika kejadian ini akan terjadi pada ayahnya. Apa sekarang ini, ayahnya itu benar mendapatkan karma? Secepat itukah? Tapi setidaknya dengan ini, Jean berharap ayahnya bisa berubah. Dan untuk sementara, ayahnya pasti akan disibukkan dengan masalah kantornya. Jadi, ayahnya tak akan mungkin mengganggu gadis kesayangannya.

"Jean.... Apa kita masih perlu kerja sama dengan perusahaan Jung?"

"Tentu. Ini untuk berjaga-jaga, agar tidak ada orang yang berani dengan perusahaan ayahmu! Termasuk Ayahku sendiri." Sean mengangguk-anggukkan kepala, seolah setuju dengan ucapan sahabatnya.

My Little Girlfriend || JenSooWhere stories live. Discover now