25. Melahirkan

548 94 10
                                    

JenSoo

Jennie x Jisoo

JenTop

Gender bender

Happy reading all.......

_______________________________

Jean menatap Jisoo yang tertidur disampingnya. Gadis itu kelelahan ketika menunggu Jennie, dan itu membuat Jane begitu khawatir pada Jisoo. Jisoo masih dalam fase penyembuhan, meski mode little gadis itu sudah jarang muncul. Tapi, Jisoo sesekali akan bersikap manja dan menunjukkan mode little itu. Meski begitu, Jean begitu menyukainya. Ia merasa mempunyai bayi, dan ia suka memanjakan Jisoo. Hanya saja untuk kali ini, Jean hanya khawatir jika gadis itu terlalu lelah menunggu apalagi tidurnya bukanlah ditempat yang nyaman.

Dan Jean masih membiarkan Jisoo tidur bersandar di bahunya, sebelum akhirnya seorang Dokter mengatakan bahwa kembarannya akan melahirkan sebentar lagi. Meski tak tega, Jean tetap membangunkan gadis yang dicintainya. Ia tersenyum gemas ketika melihat wajah polos gadis yang dicintainya itu.

"Oppa..."

"Jennie Noona akan melahirkan, sayang." Beritahu Jean pada Jisoo.

"Benarkah?" Jean mengangguk.

Jim yang juga ikut menemani, justru merasa cemas sekarang. Ia tak bisa masuk, tak bisa menemani Jennie. Hanya doa yang ia kirim untuk wanita itu. Padahal, ia tak memiliki hubungan dengan Jennie tapi jika melihat tingkah Jim, orang akan mengira jika pria itu adalah suami dari Jennie.

Ketiganya sama-sama menunggu, perasaan mereka tentunya bercampur. Rasa senang dan cemas terlihat di wajah ketiganya. Dalam hati, mereka tetap memanjatkan doa untuk Jennie. Berharap keduanya baik-baik saja.

Waktu begitu lama bagi mereka yang menunggu, mereka tetap mempertahankan raut wajah mereka sebelum mengetahui keadaan Jennie dan bayinya.

Beberapa lama kemudian, mereka mendengar suara tangisan bayi. Anak yang mereka nantikan selama 9 bulan ini, dan mereka sangat bahagia.

Dokter keluar, dokter itu tampak tersenyum lega. Dan setelah ia keluar, dokter itu harus mendapatkan pertanyaan dari ketiga anak muda didepannya. Dokter itu memaklumi, karena memang ia sudah terbiasa dengan orang-orang seperti mereka yang terlalu khawatir dengan keluarga mereka.

"Bagaimana Dokter?" Jim bertanya.

"Kembaran saya baik-baik saja, kan?" Itu Jane yang menyerobot.

"Bayinya juga sehat, kan, Dokter?" Jisoo ikut bertanya.

Sang Dokter tersenyum, memaklumi kekhawatiran ketiganya. Sepertinya, mereka adalah keluarga yang saling menyayangi.

"Sang Ibu baik-baik saja, begitu juga dengan anaknya. Saat ini, bayinya masih dimandikan dan kalian nanti bisa melihatnya diruang bayi. Untuk Ibunya, dia masih beristirahat. Sang Ibu kelelahan setelah melahirkan anaknya. Tapi tak ada yang harus dikhawatirkan."

Ketiganya tersenyum, sama-sama mendesah lega. Mereka telah memiliki keponakan yang lucu, yang akan meramaikan rumah.

Sang Dokter pamit, dan barulah ketiganya menunggu lagi karena si bayi masih dimandikan.

.*.*.*.*.

Jisoo menunggu Jennie, wanita yang baru saja menjadi Ibu itu kini tengah menyusui anak pertamanya. Anak pertama yang berjenis kelamin perempuan dan memiliki kemiripan dengan Jennie, dan Jennie memberikan nama Kim Ella untuk bayi mungil itu. Ia tak ingin menggunakan nama keluarga Rio, karena pria itu sama sekali tak pernah ikut campur mengurus kehamilan Jennie.

My Little Girlfriend || JenSooWhere stories live. Discover now