15. Eomma

515 94 16
                                    

JenSoo

JentTop

Jennie x Jisoo

Gender Bender

Happy reading all..........

__________________________________

"Dasar pria brengsek!" Krystal mengumpat dengan suara keras.

Suara itu bahkan berhasil mengagetkan Jisoo yang saat ini tengah bermain dengan salah satu bonekanya. Saat melihat wajah menyeramkan di wajah Krystal, Jisoo tampak ketakutan. Ia yang posisinya duduk dilantai dekat sofa, kini malah merangkak dan menyembunyikan tubuhnya dibalik sofa dan tanpa sengaja meninggalkan boneka miliknya. Ia hanya tak mau mendengar suara keras seperti itu, ia takut mengingatkan Jisoo pada keluarganya.

Jean dan Sean yang melihat itu langsung menenangkan Krystal, bahkan Jean menyadari ketakutan Jisoo. Dan menyuruh Krystal untuk mengecilkan suaranya, ia tak mau membuat gadis kesayangannya itu ketakutan. Belum lagi, Jennie juga ikut menenangkan Krystal. Ia khawatir suara Krystal membuat Jisoo tak nyaman. Meski Jisoo sudah terlihat tak nyaman sekarang.

"Maaf, aku kelepasan!" Sesal Krystal yang menatap Jisoo bersembunyi dibalik sofa.

"Jichu.... Tidak apa, sayang. Krystal Unnie hanya berakting." Bujuk Jennie berusaha menghilangkan perasaan takut pada Jisoo karena Krystal.

"Jichu tidak perlu takut, ok?" Kata Jean ikut menenangkan gadis imut itu.

Jisoo hanya mengangguk lirih, ia kemudian merangkak dan meraih boneka yang ia tinggal tadi. Melanjutkan bermain bersama Kuma yang saat ini tengah berbaring di lantai.

"Pria itu... Sepertinya harus mendapatkan balasan!" Kata Krystal begitu geram.

"Aku mohon jangan ada kekerasan!" Lirih Jennie.

"Tapi Jennie, gara-gara...."

"Iya, aku mengerti. Aku akan berusaha menjaga anak ini sendiri! Aku tidak perlu pria pengecut seperti itu." Kata Jennie berusaha tegar.

Jean tahu, dibalik sikap tegar yang diperlihatkan oleh Jennie ada hati yang ia tutupi. Hati yang terlihat hancur karena seorang pria yang tak mau bertanggung jawab atas benih yang ditanamnya, pria pecundang yang hanya bisa percaya pada sebuah bukti yang belum tentu kebenarannya.

Jennie akan berusaha sendiri, selama masih ada Jean, Krystal dan Sean semua akan baik-baik saja. Ia tak perlu apapun lagi, dan biarlah waktu yang akan mengungkap kebenarannya.

Jennie akan berusaha menjaga dirinya dan juga anak itu dengan baik. Ia tak perlu lagi seorang pria pecundang apalagi seperti Rio, ia tak akan keberatan untuk menjaga anaknya sendiri nanti.

"Aku janji, aku akan membantumu untuk membesarkan anak ini." Jean menggenggam tangan kembarannya.

"Kau memang selalu ada untukku. Maaf mengecewakanmu, Jean!"

"Tidak perlu berkata seperti itu. Dan akan aku pastikan, si Manoban itu akan merasakan akibatnya suatu saat nanti! Itu janjiku!"

Jennie tersenyum, ia hanya mengangguk sambil mencoba menahan air mata yang hampir mendesak keluar.

Sejujurnya, Jean sangat ingin menemui Rio dan kemudian menghajar pria itu habis-habisan. Hanya saja, Jean yakin dengan cara kasar pun pria itu tak akan mau mengalah atau menyadari kesalahannya. Jadi, ia menggunakan taktik lain untuk menghancurkan pria itu. Pria seperti Rio tak akan bisa disadarkan oleh kekerasan, itu percuma saja jika Jean melakukannya. Ia akan menggunakan cara lain nantinya.

My Little Girlfriend || JenSooWhere stories live. Discover now