ALIKA DAN LUKANYA [TAHAP REVISI]

54. Penyerangan

HALLO READERS!!

MAAF YAH KEMARIN DIGANTUNG HEHE SENGAJA KOK:v

"BOS BOS GAWAT BOS" teriak salah satu anggota yang berlari menuju dapur dengan tergesa-gesa dan wajah paniknya.

"Gawat kenapa? Ada apa diluar?" Tanya Zafran dengan wajah datarnya, tetapi cowo itu masih menghirup nafasnya dalam-dalam, dia ngos-ngosan saat berlari menghampiri mereka.

"Cepet elahhh ada apa bego!" Ucap Benny kesal karena sedari tadi tidak dijawab.

"I-itu di depan a-ada segerombolan orang pakai baju hitam, mereka tiba-tiba nembak ke arah markas kita, salah satu anggota ada yang tertembak" ucapnya dengan nafas yang masih tidak beraturan.

"Siapa mereka? Berani sekali mengusik ketenangan kita!" Ucap Alika dengan raut wajah emosi.

"Kita ngga tau Queen, mereka hanya memakai baju serba hitam polos tidak ada lambang di jaket mereka, semuanya tertutup menggunakan masker, jadi kita tidak mengenali mereka" ucap cowo tersebut kepada mereka.

"Kita samperin mereka didepan sekarang!" Ucap Zafran dengan raut wajah menyeramkan, lalu mereka semua berjalan kearah depan, Aziel yang baru datang dia langsung bergabung bersama mereka, dia sudah mengetahui jika didepan ada yang menyerang markasnya, sesampainya didepan mereka melihat banyak sekali orang berbaju hitam disana mereka membawa senjata dimasing-masing tangan mereka.

"Siapa kalian? Ada perlu apa kalian menyerang markas kami?" Tanya Aziel dengan raut wajah datar dan mata yang mengajak ke arah mereka.

"Dimana Queen kalian?!" Ucap Salah satu orang disana dengan suara yang agak meninggi.

"Ada apa cari saya? Siapa kalian?" Ucap Alika dari arah belakang dengan wajah yang sangat menyeramkan dan mata yang sangat tajam.

"Ohh ternyata benar dia berada disini, saya kira anda sudah mati!" Ucap cowo tersebut dengan tersenyum miring dibalik maskernya.

"Apa urusan anda kalau saya mati? Dan ngapain anda mencari saya?" Tanya Alika dengan wajah datar.

"Kita hanya ingin mencari tahu tentang keberadaan anda, dan ternyata anda ngumpet disini haha" ucapnya dengan tertawa kecil.

"Terus setelah anda semua menemukan saya, ada urusan apa lagi?" Tanya Alika dengan santai.

"Ngga usah basa basi lagi deh sekarang lakukan" ucap salah satu orang disana kepada mereka semua, lalu tanpa aba-aba salah satu dari mereka menembak kearah mereka, dengan sigap mereka menghindar dari peluru tersebut, Alika dan para Abangnya sigap mengambil ancang-ancang untuk menyerang mereka, karena mereka sudah mengeluarkan semua senjata mereka.

Dor

Dor

Dor

Mereka menembak terus menerus ke arah Alika, tetapi Alika selalu menghindarinya, Alika berlari dan menendang senjata tersebut dan pistol itu terlempar tidak jauh dari Alika, Alika segera mengambilnya dan segara menembak orang-orang disana yang sedang adu jotos dan senjata bersama geng Bruiser.

"Siall! Sebenarnya apa tujuan kalian datang kemari bodoh!" Ucap Alika dengan wajah menyeramkan.

"Hahaha kenapa? takut? Kita datang kesini hanya untuk melenyapkanmu! Wanita bodoh!" Ucap cowo tersebut, dari segi suaranya dia seperti sudah berumur, tanpa aba-aba cowo itu memukul kepala Alika, Alika yang belum siap dia terjatuh, tanpa menunggu lama Alika bangun dan menendang perut cowo tersebut, dia simpan pintol tersebut dicelanannya, lalu Alika segera memukul wajah cowo tersebut, cowo itu segera bangun dan mengambil pistol yang satunya lagi dan mengarahkan kepada Alika.