ALIKA DAN LUKANYA [TAHAP REVISI]

51. Perubahan Alika dan munculnya Papah

Lohallo Readers!!!

Author balik lagi hehe:v

Pada penasaran sama kelanjutannya ngga nih?

6 Bulan kemudian....

6 bulan sudah berlalu, selama 6 bulan Alika berhasil menurunkan berat badannya bahkan kini Alika sudah sembuh dari traumanya, kini Alika bisa menguasai seluruh teknik bela diri dan bermain senjata, bahkan para Abangnya kaget saat melihat Alika langsung bisa menguasai semua itu, bahkan sekarang Alika benar-benar berubah, tatapan tajamnya, raut wajah dingin dan datarnya, kecuali sama para Abangnya pasti berubah menjadi anak kecil, bahkan semua anggota yang sering menjadi teman latihannya pun sering kalah karena kekuatan Alika sekarang melebihi kekuatan mereka, yah jiwa Papahnya sudah muncul dan sudah menjadi satu dengan tubuh Alika, tatapan dan auranya bersatu dengan Papahnya, dan mulai saat ini Alika akan membalas semuanya bersama jiwa sang Papah yang berada ditubuhnya.

"Alika kamu siap untuk muncul lagi dihadapan mereka semua?" Tanya Aziel kepada Alika.

"Siap Abang, Alika penasaran apa mereka ngenalin Alika atau engga, bahkan Alika penasaran sama reaksi si bajingan itu" ucap Alika dengan tersenyum smirk.

"Bagus, mulai besok kamu, Ethan dan Faidhan sudah boleh masuk sekolah,bahkan kata kepala sekolah kamu diperbolehkan untuk sekolah lagi dam sekarang kamu sudah naik ke kelas 11, satu kelas dengan abang-abangmu" ucap Aziel kepada Alika.

"Wahhhh beneran Abang? Alika kira Alika bakal tetep kelas 10 aja" ucap Alika.

"Tenang aja princess, karena kepala sekolah dan seluruh guru tahu kamu koma dan harus menjalani untuk penyembuhan trauma kamu, makanya semua guru setuju untuk kamu kelas 11" ucapnya dengan tersenyum lembut.

"Aaaaa makasih banyak Abang, Ika sayang Abang semua hehe" Ucapnya lalu memeluk semua Abangnya.

"Yaudah masuk ke kamar gih istirahat, besok kamu mulai sekolah, semua perlengkapan sekolah kamu sudah Abang siapin" ucap Zafran kepada Alika dengan mengelus rambutnya.

"Siappp kapten hehe" ucap Alika dengan mengangkat tangannya seperti hormat, lalu Alika pergi untuk memasuki kamarnya, setelah Sampai di kamarnya, Alika tiduran dengan terlentang tetapi tiba-tiba...

"Haii princess, sekarang Papah sudah bisa bersama kamu, dan Papah akan membantu kamu untuk membalas perbuatan mereka" ucap Papahnya di telinga Alika, Alika yang sedang memejamkan matanya sontak kaget dan langsung membuka matanya.

"Astaghfirullah Papah ngagetin aja ihh" ucap Alika dengan mengelus dadanya.

"Hehe maafin Papah princess" ucap Papahnya dengan terkekeh kecil.

"Gimana caranya Ika balas ke mereka Pah?" Tanya Alika dengan menatap sang Papah.

"Kamu pasti sudah memikirkan rencananya sayang, Papah sudah tahu isi otak kamu" ucap Sang Papah dengan memutar bola matanya jengah.