Awalnya kisah mereka hanya sebatas balas dendam, kemudian mereka malah terjebak di dalam mahligai pernikahan yang berlandaskan perjanjian yang saling menguntungkan.
Bisakah tarikan yang awalnya tolak menolak, kini berubah menjadi kutub tarik menari...
Lucunya aku tidak bisa marah jika kamu masih berhubungan baik pada kisahmuyang lama.
🍂 🍂 🍂
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Nuca gue nanya, lo abis dari mana?" Suara itu terdengar bertanya lagi memaksa Ranuca yang diam harus menjawab.
"Gu—gue abis... keluar bentar. Kenapa lo bisa disini Kak?" Ranuca benar-benar tidak mengerti mengapa ada Kak Adella disini.
"Gue tadi ga sengaja ketemu Lyo di jalan deket sini terus gue diajak dia buat mampir ke rumah baru lo."
Ranuca membulatkan mulutnya. Lalu mencari keberadaan Retalyo yang tak nampak ada di area bawah.
"Nyari Lyo?"
"Iya dia dimana?"
"Istri lo ada di atas, dia ngeluh sakit diperutnya pas sampe sini. Kayaknya Lyo punya riwayat asam lambung. Jadi tadi gue suruh dia minum obat dan istirahat. Terus lo suami macem apa? Katanya sakit tapi malah keluyuran.
"Gue... Gue sebenernya abis nganterin Key ke rumah sakit. Dia juga sakit."
"Nuca lo bego ya! Masa lo mentingin orang lain yang lagi sakit dibanding istri lo sendiri?!"
Suara Adella terdengar naik 4 oktaf. Membuat Ranuca menutup telinganya cepat.
"Gausah pake teriak elah. Gue cuma anter dan nemenin dia sampai bokap nya datang. Asal lo tau Kak, Key ga ada keluarga di Jakarta. Yang dia punya cuma tinggal bokapnya dan itupun di Sydney."
"Nyokapnya ada kali."
"Udah meninggal semingguan yang lalu. Makanya dia bisa di Jakarta dan gue ketemu dia pas lagi hujan lebat kemarin, dia beneran kayak orang yang bosen hidup. Jadi setidaknya sebagai mantan yang baik gue cuma bisa bantu dia doang buat bangkit Kak bukan memilih untuk bunuh diri."
"Terus lo cerita udah sama Lyo?"
Ranuca menggelekan kepalanya, "Gue belum sempet cerita. Orang kejadiannya baru kemarin."
"Saran gue, lo lebih baik cerita sekarang. Gue malah takut dia tau dari orang lain dan bikin rumah tangga lo jadi kacau."
"Thank you, Kak. Gue bakal dengerin saran lo kali ini."
"Bagus kalau gitu, gue pulang ya. Nanti kapan-kapan gue main kesini sama Kevin."
"Sekali lagi makasih ya Kak Del, Lo sekarang beneran udah berubah sikap sama Lyo."
Adella hanya mengangguk dan akhirnya pulang.
🍂🍂🍂
Ranuca naik ke kamarnya, ia melihat istrinya yang tengah tidur menyamping. Ia mendekat tanpa mau membangunkan Retalyo. Ditatap dalam wajah damai itu ketika tertidur rasanya ia beruntung bisa bersama Retalyo sekarang. Maka dari itu ia tidak akan menyakiti hati istrinya ini.
