Beomgyu 5

10.6K 1K 51
                                    

Enjoy
___

Mentari pagi dengan terang telah menyorot kediaman keluarga Jung. Di meja makan yang terisi oleh ayah dan anak itu--

Seperti biasa melakukan aktivitas paginya dengan sarapan sebelum pergi menjalankan kegiatannya masing-masing.

Si manis keluarga Jung dengan anteng memperhatikan kehangatan di meja makan yang terisi oleh papa dan kedua kakaknya.

Tunggu? kedua kakaknya? iya, kedua kakaknya. Si manis menyipitkan matanya dan menghitung, benar hanya ada dua kakaknya yang sedang makan.

Hanya ada Jeno dan Sungchan. Lalu dimana kakak sulungnya, Mark?

Tidak berslang lama, Mark turun dengan sedikit tergesa-gesa dengan menenteng beberapa buku tebal yang diketahui adalah materi tentang pembelajaran kuliahnya.

Mark turun dan langsung menghampiri sang papa yang sedang membaca sebuah map.

"Pah. Mark pergi duluan ya?"

"Kak, kok tumben buru-buru?"

Jeno bertanya disela kunyahan rotinya. Dia sedikit heran, biasanya kakak sulungnya tidak pernah terburu-buru.

"Ada kuis dadakan dikelas gue"

Ujar Mark yang diangguki oleh Jeno. Mark kembali menatap Jaehyun berpamitan.

"Hem"

Hanya deheman yang keluar dari bibir kepala keluarga Jung. Ia masih fokus membaca map perusahaan.

Tanpa repot, Mark langsung berlari ke garasi mobil dan meninggalkan sarapan paginya. Ia sangat terburu-buru.

Si manis yang sedari awal sudah memperhatikan kakak sulungnya itu sudah lebih dulu memasukkan dua potong sandwich kedalam kotak bekal.

Saat melihat ke meja makan, sang kakak sudah tidak ada. Bergegaslah Beomgyu berlari melewati pintu belakang untuk mengejar sang kakak.

Dibenaknya sudah tahu, pasti Mark akan menolak bekal pemberiannya. Tapi masa bodo, yang terpenting kak Mark tidak melewatkan sarapannya. Pikir Beomgyu.

Terlambat.

Mobil Mark sudah melaju meninggalkan mansion keluarga Jung. Sepertinya Mark memang benar-benar sedang terburu-buru.

"Yah... udah pergi"

Pundak si manis turun kebawah dengan lesu. Padahal kan Mark belum sarapan pagi, bagaimana ia bisa fokus mengerjakan kuis?

"Apa Gyu antar saja bekalnya ke kampus kak Mark? iya benar antar saja"

Monolognya dan langsung berjalan memasuki pintu belakang dengan ceria.

•••

Disinilah lelaki manis itu berada, Universitas Korea. Beomgyu menyempatkan waktu untuk mengantar bekal untuk sang kakak, Mark.

"Wah... besar sekali kampus nya"

Kagumnya saat kedua netra cantiknya melihat gedung yang bertingkat-tingkat. Arah pandangannya kembali mengedar melihat sekeliling, lahan yang sangat luas.

"Huft... Gyu ngga tahu dimana kelasnya kak Mark"

Si manis menghembuskan nafasnya. Bibir kecilnya sudah mengerucut beberapa centi. Kedua kaki kecilnya dibawa untuk bergerak guna mencari seseorang, kakaknya.

Banyak mahasiswa yang berlalu lalang memperhatikannya. Bagaimana tidak diperhatikan? Beomgyu itu cantik, manis, imut, mungil, dan enak untuk dipeluk.

Oh, dan jangan lupakan seragam SMA yang dibalut oleh sweater rajut oversize bergambar awan yang ia kenakan. Tubuh mungilnya seperti tenggelam ditelan oleh sweater.

Gelas Kaca || BeomgyuWhere stories live. Discover now