08 | Momen Terburuk.

43 4 43
                                    

Hello All👋

Istri Tommo comeback lagi

Gimana kabarnya?

Semoga bahagia selalu

Dah gitu aja, bisa cuss baca

Salam cinta dari istri tommo😘😘

.

.

.

"Kau yakin tidak ingin menemui Daddy Bear?" tanya Zayn dengan membaurkan diri dengan panggilan Hollie untuk Liam.

"Iya. Kau temui saja sendirian! Aku akan minum, lama berdiri membuatku merasa kehausan," balas Hollie.

"Um... Jangan mabuk-mabukan! Pesan jus saja!" peringat Zayn sudah kelima kali. Hollie tertawa pelan, ia mengangguk antusias.

Hollie mengambil jalan berseberangan dengan Zayn. Tangannya menghadang pelayan yang berpapasan dengannya lalu asal mengambil gelas cocktail berisi cairan bening. Tidak ada niatan untuk meneguk sama sekali, tenggorokannya tidak benar-benar kering dan tidak membutuhkan cairan yang berpotensi dapat menghilangkan kesadarannya.

"DARLING!"

Hollie menoleh dan menemukan Harry berjalan kepadanya, ia menaruh gelas dan melambaikan tangan riang. Ia berlari ke dalam pelukan Harry, ia menyekap cukup lama dan menyerang dahi dengan ciuman.

"Daddy! Akhirnya aku menemukanmu! Aku kira kau melupakanku!" curhat Hollie sambil memanyunkan bibir.

"Tidak akan pernah, Darling! Aku selalu mengingatmu." Harry melihat sekitar sejenak. "Dimana Louis? Aku kira kau bersamanya."

"Aku ingin sendiri. Rasanya sesak menyadari kedekatanku dan dia tidak akan pernah bisa seperti Ela dan Daddy Bear."

"Benarkah, Darling? Memangnya Louis tidak memperhatikan wajah cantikmu yang sangat menarik?"

"Kau bercanda, Dad? Aku tidak cantik! Masih banyak wanita yang lebih menarik dibandingkan aku."

"Tidak, Darling. Kau sangat cantik! Aku khawatir kau akan cepat pergi meninggalkanku karena kau telah dewasa dan memiliki kehidupanmu sendiri."

Hollie tertawa renyah, ia tidak balas ucapan Harry. Ia mengajak duduk, tangannya melambai pada pelayan yang membawa beberapa gelas jus. Ia mengambil dua gelas, salah satu diberikan pada Harry.

"Aku tidak lihat Daddy, kau dimana? Apa baru tiba?"

"Benarkah? Aku tiba sejak mentari berada di puncak."

"Aku baru tiba. Kau pakai Range Rover juga, Dad?"

Harry menaruh gelas yang hampir berpindah dalam mulut. Wajahnya terlihat jelas kebingungan sebelum menjawab seadanya.

"Yeah! Kenapa?"

"Aku sempat salah tebak. Tadi saat tiba, ada mobil Range Rover. Untung aku tidak berteriak memanggilmu atau Daddy Niall menertawaiku dengan keras."

"Oh iya, Niall juga punya mobil sama dengan punyaku."

"Dad, kau tahu? Ada wanita asing yang pergi dengan Daddy Niall."

"Iya, kau benar. Ia bernama Hailee Stainfeld. Aku pernah menyebut namanya beberapa kali."

"Benarkah? Aku baru tahu sekarang, kirain siapa. Pantas saja tadi Daddy Boo tidak sekejut aku dan Ela."

Harry menepuk dada, ia terbatuk beberapa saat. Merasa menyesal, Hollie menepuk punggung ayahnya dan mengelap ujung bibir yang basah.

"Ela anaknya Ayana? Kau bersama Ela?"

Daddy's Sugar [END]Kde žijí příběhy. Začni objevovat