Chapter 5

1.9K 126 0
                                    

"Kamu lucu" Kata Tzuyu tiba-tiba

"Aku kamu?" Tanya Sana

"Iya mulai sekarang aku kamu,bukan unnie,karna kita ini sudah sepasang kekasih bukan kakak adek lagi,tapi kamu tetap harus manggil aku Chewy hihihi" tukas Tzuyu tersenyum kearah Sana.

"Iya Chewy ku sayang" balasnya kembali mempererat pelukan

"Kamu tidur gih,jadwal besok full" Tzuyu memperbaiki posisi bantalnya memberikan satu lengannya untuk sana dijadikannya bantal.

"Kamu ga mau ngucapin selamat malam gitu?ga sweet banget sih".Sana pura marah mengerucutkan bibirnya.

"Hehehe ini mau ngucapin,hadep sini".Mengangkat dagu Sana

"Selamat malam pacarr" Ucap Tzuyu tersenyum,sambil mengelus pipi sana,mendapat perlakuan itu sana tersenyum sambil menutup matanya,yang selanjutnya terjadi adalah Tzuyu dengan lembut mencium bibir Sana,melumat dengan pelan,mengusap usap tulang pelipisnya,Sana tersenyum ditengah ciuman itu,mengeratkan pelukannya di leher Tzuyu.

"Emhhh...aahh" Desahan pertama lolos di bibir mungil Sana ketika Tzuyu mengubah tempo lumayan serta mengubah posisinya menjadi di atas,mengukung tubuh kecil sana sambil memperintens ciumannya.

"Ud...ahh C...Che..wy" Kata sana ditengah tengah ciumannya.

Tzuyu tak menggubris perkataan sana,malah melanjutkan ciumannya,tangannya sekarang masuk ke baju sana,mengusap usap punggungnya dengan gerakan pelan Tzuyu mengangkat baju tipis itu terlepas dari badannya,kembali mencium sana,turun keleher sampai ke kedua bola kembar sana.

"Che..wyy ah..ah su..dah gell...iii" sana berusaha menghentikan kegiatan Tzuyu yang sudah tidak terkontrol itu.

Merasa sudah cukup Tzuyu merapikannya kembali,posisinya masih berada di atas,tak henti menorehkan senyum tulus kepada kekasihnya.

"Kamu sangatt cantikkk" ucapnya menatap wajah sana.

"Tapi lebih cantikan kamu"

"Engga,kamu emang cantik,udah cantik baik,perhatian,imut,apalagi coba,beruntung bangett aku",Tzuyu memujinya.

"Jangan berucap seperti itu,kamu tak kalah jauh dari yang kau ucapkan tadi,sudahlah,kamu bilang kita harus cepat tidur kan?ayooo tidurr" Ucap sana berusaha mendorong Tzuyu dari atasnya.

"Jangan dulu"

"Kenapa?"

Cup

Satu ciuman terakhir didaratkan pada bibir Sana,Tzuyu terkekeh melihat wajah masam sana,kemudian cepat-cepat membenarkan posisi dan kembali memeluk Sana.

"Chewyku mesum ternyata" gumam sana tersenyum.








Ke esokan harinya member Twice sudah siap,keberangkatan mereka di percepat karna syuting video pertama mereka dimulai lebih awal.Mobil yang mereka kendarai berjumlah 3 buah,mobil pertama berisi Dayun,Sana Dan Momo.Mobil kedua berisi Chaeyoung Jihyo dan Jeongyon,sedangkan mobil ketiga berisi Nayeon,Mina Dan Maknae Kita Tzuyu.

"Duhh ini gimana sih unnie,kok ga bisa bisa naikin level game nya" suara dahyun memecah keheningan.

"Gini Hyun,kamu harus lihat pergerakan lawan,tarus jangan putus putus pencet tombol tembaknya" Momo mengajari.

"Gitu yah unnie,makasihh unnieku" balas dahyun tersenyum genit,sambil membuat gestur yang siapapun akan merasa jijik melihatnya.

"Alay kamu Hyun" balas Momo savage.

"Sana kamu natap hp terus dari tadi,ada yang special kah?" Selidik Momo.

"Kepo bangett kamu Mo" Sana

"Idihh,yaudah chatan sama siapa Sana Unnie?" Dahyun bertanya.

Roommate (SATZU) END.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang