Part 05

2.8K 420 34
                                    

Woy aku kembaliiii yahuuuu!!!

Apa kabar kalian???
Siapa yang nunggu bucin update mwehehe☝️

Happy Reading👋

*
*
*


Keesokan Harinya, Raisya keluar dari kamar nya dan ke meja makan untuk sarapan pagi, Raisya merasa pagi ini ada yang aneh, tapi apa? Raisya pun memperhatikan meja makan dan mengerutkan kening nya saat melihat kursi yang Gilang sering duduki kosong.

"Bi abang mana? Ko gak sarapan bareng Raisya,  apa bang Gilang masih tidur ya bi?" tanya Raisya.

"Tadi den Gilang lansung berangkat non pagi pagi. Bibi juga gak tau kenapa, karena gak kaya biasanya, dia juga gak bilang apa-apa non," jawab bibi.

"Ish abang nyebelin terus nanti gue naik apa arrghh!" gumam Raisya kesal.

"Kan ada mobil sama motor non di garasi." bibi memberitahu dan Raisya berpikir sejenak.

Raisya baru ingat dia kan punya motor yang sudah lama tidak dia pakai karena tidak diizinkan oleh abangnya. Waktu itu Raisya pernah membawa motor dijalan raya dengan kecepatan yang tinggi hingga menyebabkan dia mengalami kecelakaan. Makanya Gilang tidak pernah mengizinkannya naik motor lagi. Tapi Raisya ini anaknya keras kepala jadi dia tetap saja memaksa untuk naik motor.

"Oh iya bi! Kan Raisya punya motor, aduh bisa-bisanya lupa thank you bii udah ingetin!" Raisya memeluk bibinya. Jujur Raisya sudah menganggap bibinya seperti mama nya sendiri.

"Iya sama sama non, tapi kenapa gak naik mobil aja non? Emang gak bahaya naik motor gede?" tanya bibi membuat Raisya terkekeh.

"Kalo naik mobil macet bi, bibi kan tau jakarta padet banget, kalo gitu Raisya berangkat dulu ya bi. Assalamulaikum bye bi!" Raisya pun berangkat menggunakan motor ninja nya.

 Assalamulaikum bye bi!" Raisya pun berangkat menggunakan motor ninja nya

Oops! Această imagine nu respectă Ghidul de Conținut. Pentru a continua publicarea, te rugăm să înlături imaginea sau să încarci o altă imagine.

Cr: pinterest

☆☆☆

"Asik juga dah lama gak naik ni motor!!" seru  Raisya.

Raisya pun sampai di sma nya itu, dia memarkirkan motor nya dan dia menjadi pusat perhatian semua siswa.
Raisya pun membuka helm full facenya, rambut hitamnya tergerai dan terkena angin membuat dirinya tambah cantik mempesona. Semua siswa-siswi membicarakannya dari mulai yang positif sampai negatif, tapi Raisya ini tipe orang yang bodoamatan jadi dia tidak peduli.

"Wih cantik ya Raisya," bisik siswa disana.

"Ah biasa aja" sambung siswa lainnya.

RAISYA BAD GIRL [Terbit]Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum