"Beby sini," ucap Alvaro lembut sambil menepuk pahanya. Beby yang peka pun langsung duduk dipangkuan Alvaro.
"Varo, mereka siapa?" tanya Beby.
"Halo dedek gemes kenalin 'aa Kenzo," ucap Kenzo dengan senyum genitnya.
"Hai kak kenalin nama aku Bebyra." balas Beby dengan senyum.
"Kamu jangan senyum ke mereka,"
Beby menatap Alvaro dengan sepenuhnya. "Kenapa gitu?"
"Nanti aku cemburu." jawab Alvaro dengan senyum lembut.
Mereka menatap Alvaro terkejut, karena baru pertama kali ini Alvaro bersikap lembut pada wanita lain selain bundanya dan adiknya itupun jarang ia pamerkan pada teman-temannya.
Beby mengangguk polos. "Iya deh,"
"Daebak! Hebat lo bisa meluluhkan es," kagum Kenzo.
"Siapa yang es?" tanya Beby polos memincingkan matanya menghadap Kenzo.
Teman teman Alvaro di buat gemas oleh tingkah Beby yang polos dan imut.
"Si Al lah, siapa lagi." jawab Kenzo.
"Varo itu manusia ya, bukan es." cemberut Beby.
"Iya dah serah kata bu bos aja," pasrah Kenzo.
"Kalo yang disebelah kak Kenzo siapa?" tanya Beby sambil menunjuk Alvin.
"Kenalin gue Alvin panggil aja kak Alvin, panggil sayang juga boleh," goda Alvin sambil mengedipkan sebelah matanya.
Duk!
"Aduh!" ringgis Alvin karena sebuah remot mendarat tepat di dahinya.
"Mau gue colok tuh mata?" sinis Alvaro.
"E-eh enggak bos hehe," ucap Alvin dengan cengiran khasnya.
"Halo kak Alvin, aku Bebyra." balas Beby lembut.
"YAALLAH SUARANYA NGAJAK SLEEPCALL." pekik Alvin berteriak.
Beby sedikit tersentak kaget. "Ih, ngagetin tau." gerutu Beby pelan, dengan bibir yang mengerucut imut.
Alvaro sedikit terkekeh, kemudian ia mencuri satu kecupan di pipi Beby yang mengembung. Sumpah, mereka yang berada disana menahan nafasnya, melihat keuwuan pasangan baru yang berada di hadapan mereka.
"Allahu harap sabar, yang jomblo mah bisa apa." dramatis Kenzo.
"Jomblo pala lo, cewek lo banyak noh." sentak Alvin.
"Ngaca, lo juga banyak cewek." ucap Kenzo tak terima.
"Kenalin gue Nathan," ucap Nathan tiba tiba, ia tak mau saja sahabatnya terus bertengkar.
"Iya kak, salam kenal juga aku Bebyra," ucap Beby.
Beby menoleh pada Steven. Steven yang peka pun langsung berkata singkat. "Steven,"
"Dia emang gitu Ra, jadi maklumin aja," ucap Alvin. Beby hanya menganggukkan kepalanya.
"Hai kak Stev, aku Bebyra." ucap Beby.
"Lengkap?" tanya Steven.
"Hah?" tanya Beby yang tak tahu apa yang dimaksud Steven, terlalu singkat.
"Maksud Steven itu nama lengkap lo siapa?" ucap Nathan yang menyadari bahwa Beby tidak mengerti apa yang diucapkan Steven.
"Huh lo juga Stev ngomongnya singkat amat," gerutu Alvin. Steven hanya berdehem saja.
"Hehe namaku Bebyra Angelina kak," ucap Beby sambil tersenyum hangat kepada Steven.
YOU ARE READING
ALVARO | ATLANTA GENK
Teen Fiction"Dia, baby gue." Namanya Alvaro Febryan Dirgantara, si iblis yang tak kenal ampun kepada siapapun yang berani mengusiknya. Si iblis yang berwujud dewa mitologi yunani. Tatapan tajamnya membuat siapapun yang melihatnya menciut seketika. Dia Alvaro...
