SEE THE FUTURE WORLD OF SHINOBI [END]

Bagian 5

Naruto milik Masashi Kishimoto

Putri cuma pinjem charanya aja hehe
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Semua orang semakin terdiam setelah melihat beberapa cuplikan tayangan masa depan apalagi melihat dua Uchiha bersaudara yang begitu saling menyayangi anehnya di masa depan malah seperti saling membenci. Entah karena apa sehingga itu terjadi pikir mereka semua.

Rikudou Sennin aka Hogoromo Otsutsuki yang melihat semua orang terdiam pun hanya tersenyum tipis.

"Baiklah, apa kalian masih ingin lanjut melihat masa depan?" tanya Sang Sannin

"Tentu Rikudou-sama jika tidak menyulitkan Anda" ucap Hiruzen sopan begitu yang lainnya mengangguk setuju.

"Baiklah" ucapnya singkat

Layar kembali menyala dan menampilkan

Terlihat Naruto yang sedang berlatih untuk bisa menggunakan jurus Rasengan sepertinya dia telah berhasil melewati tahap kedua dan sekarang sedang mencoba memfokuskan Chakra di tangannya untuk membentuk sebuah sekumpulan chakra biru yang bernama Rasengan. Susah sekali pikirnya berkali-kali dia mencoba namun gagal, Naruto yang memang pantang menyerah pun terus-menerus mencoba lagi dan lagi pagi, siang, sampai sore dia terus berlatih namun masih saja gagal. Jiraiya yang melihat semangat di mata Naruto pun hanya tersenyum, dia sekarang menjadi shinobi yang hebat Minato ucap Jiraiya seraya mengenang muridnya itu. Lalu Jiraiya melihat Naruto seperti bersedih dia melihat ke mana arah pandang bocah itu ternyata dia melihat dua orang ayah dan anak yang saling bercakap-cakap terlihat sang anak senang diberikan es krim oleh ayahnya lalu mereka pun pergi. Naruto hanya menunduk sedih seandainya orang tuanya masih hidup, betapa bahagianya dirinya namun segera dia menggelengkan kepalanya menghilangkan pikirannya dengan semangat dia berlatih kembali, panas semakin terik Naruto merasa haus dan lelah, dia juga telah banyak menghabiskan chakra membuatnya ambruk seketika dengan nafas yang terengah-engah dia memejamkan mata niat hati ingin tidur namun terdengar suara memanggil namanya dia pun melihat ke sumber suara ternyata itu Jiraiya.