3. Murid Baru?🔪

6.4K 291 17
                                    

Hai hai guys, jangan lupa buat ninggalin jejak seperti vote dan komen♡

-happy reading🍒

Pagi ini seperti biasa Vanya bersiap menuju sekolah barunya. Dia sudah siap dengan seragamnya, rambut yang terurai dan bibir yang dipolesin sedikit warna. Jika Vedri tau pasti dia tidak akan mengijinkannya.

Di ruang makan sudah ada seluruh keluarga William.

"VANYA BERANGKAT DULUAN YA DAH TELAT!" teriak Vanya.

"AMBILLAH BEKAL INI VANYA" teriak mamanya lagi.

"TIDAK PERLU. NANTI VANYA MAKAN DI KANTIN" jawabnya.

"BAIK-"

"Astaga mah udah jangan teriak teriak lagi. Emang nih rumah hutan apa?" gerutu Alex .

"Biasalah" jawab papanya.

"Mamamu juga dulu seperti itu Alex, mungkin turun ke Vanya" lanjut papanya lagi.

"Anak sama Mama sama aja!"

"Anak sama papa sama aja!" kata Shani sambil pergi meninggalkan ruang makan

"Mama merajuk kayaknya" kata Alex.

"Yasudah biarkan saja" jawab papanya.

"ZORA!! BURUAN NANTI TELAT!" teriak mamanya.

"IYA MA!" jawab Zora tak kalah kuat.

"Pa, aku saranin kita pindah ke hutan aja deh. Eh maksudnya mereka semua dipindahkan saja. Mereka semua sama saja ciwi ciwi" gerutu Alex.

🐾

Vanya memarkirkan mobilnya di parkiran. Untung saja dia tidak telat. Kemudian dia pergi mencari ruangan kepala sekolah. Saat berjalan dia melihat ada seorang guru kemudian di hampirinnya.

"Pak, permisi" katanya ramah.

Orang tersebut menautkan alisnya dengan wajah yang tidak suka, dingin dan datar kepada Vanya membuat dirinya sulit untuk mengeluarkan suara.

"Ada apa?" ucap lelaki tersebut lembut dengan wajah yang tenang seakan membuat Vanya tersentak kaget.

"S-saya mencari ruangan kepala sekolah, pak. Di mana ya?"

"Lurus saja kesana lalu belok kanan nanti kamu temuin ruangan yang ada tulisannya"

"Umm T-terimakasih pak, permisi"

Kemudian Vanya berlari kecil dari sana berharap cepet sampai kebelokan karena dia risih di tatap terus oleh lelaki tadi.

"Ya ampun gue lupa nanya namanya" gerutu lelaki tersebut.

🐾

"Ayo, perkenalkan namamu nak"

"Nama aku Savira Devanya William kalian bisa panggil aku Vanya. Aku pindahan dari Amerika. Salam kenal" kata Vanya sambil tersenyum. Membuat kaum adam terpesona melihatnya.

"Baiklah Vanya nama saya Ibu Linda, saya wali di kelas ini. Kamu boleh duduk di bangku yang kosong"

"Terimakasih bu"

Psychopath And Possessive Vedri (On Going)Where stories live. Discover now