11 : Mall

3.9K 186 2
                                    

Jangan lupa vote dan komen setiap paragraf yaa♡

Jangan lupa vote dan komen setiap paragraf yaa♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▪▪▪▪▪

Cewek Sinting
Revan!!!!
Re, ketemuan yuk! Mumpung masih jam 3 ini
Revan bales dong!!!!!
(Read)

Revan menghembuskan nafas kasar. Sejak mereka berpacaran, memang Revan tak pernah sekalipun membalas pesan dari Ovie.

Tok! Tok! Tok!

"Re, kamu didalem? Mama masuk ya?"

"Masuk aja ma, ga Revan kunci!"

Valerie membuka pintu kamar Revan. Masuk kedalam tanpa menutup pintunya.

"Ada apa ma?" Tanya Revan meletakan ponselnya diranjang.

"Kamu sibuk ga, Re?" Tanya Valerie duduk disamping putranya.

"Engga"

"Nah kebetulan dong. Re, temenin mama ke mall ya?"

"Ngapain?" Tanya Revan bingung. Karena mamanya tidak pernah mengajak Revan ke mall. Paling sesekali mengajaknya untuk nonton dibioskop dan melihat - lihat koleksi motor sport terbaru ditempat langganannya.

"Mau ketemuan sama sahabat mama, Re" jawab Valerie.

"Kenapa ajak Revan? Biasanya juga sama papa?"

"Papa kamu meeting sampe malem. Mama sih bisa pergi sendiri tapi kamu tau kan papa kamu pasti marah besar kalo tau mama pergi sendiri. Jadi kamu mau ya temenin mama?"

"Tapi Revan langsung pulang ya? Kalo mama udah selesai bisa telfon Revan. Nanti Revan jemput"

"No, Re! Kamu harus temenin mama sampai selesai." Tolak Valerie.

Revan menghembuskan nafasnya. Revan paling tidak bisa membantah mamanya. Karena menurut Revan, keinginan mamanya adalah yang paling utama. Selagi itu tidak membahayakan mamanya, maka Revan harus menuritinya. Itu kata papanya dulu. Karena Leon pernah mengatakan, keselamatan dan keamanan Valerie adalah nomor satu.

"Iya ma."

"Good! Kalo gitu, mama siap - siap dulu ya!" Valerie mengelus puncak kepala putranya. Kemudian Valerie segera keluar dari kamar Revan.

Revan tersenyum melihat mamanya yang juga tersenyum. Tapi tiba - tiba, senyumnya pudar ketika ponselnya berdering.

Cewek Sinting is calling...

Revan mengabaikan panggilan itu. Kemudian Revan beranjak dari duduknya untuk segera bersiap - siap.

Lima menit kemudian Revan telah siap dengan pakaiannya. Revan mengambil ponselnya untuk melihat apakah ada pesan penting atau tidak. Disana tertera lima belas panggilan tak terjawab. Revan membiarkannya saja.

Cold BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang