Chapter Fifty Three -Another Victim-

25.2K 2.8K 1.4K
                                    

^-^*^-^

Michaela tidak menangis, jika itu yang tercetus di benak kalian. Perkataan Gregory justru lebih memancing kemarahan daripada kesedihan.

Tidak ada yang dapat merendahkan orang lain berdasarkan standar yang ia terapkan. Tidak ada. Setiap orang memiliki keunggulan yang berbeda.

Namun jika itu yang dipikirkan oleh otak kecil milik Gregory. Biar Michel membuktikan bahwa setiap orang dapat menjadi apa saja, berdasarkan kemauan. Michel akan mematahkan prinsip bodoh Gregory!

Tidak ada lagi kegiatan bermalas-malasan yang dilakukan Michel maupun Helena.

"Michel, aku merasa latihan di tenda tidak banyak membantu," seru Helena usai mereka berlatih.

Michel mengangguk pelan. "Lapangan lebih luas, kita dapat bergerak leluasa melakukan setiap gerakan."

Lalu kedua sahabat itu saling menatap.

"Apa kau memikirkan hal yang sama sepertiku?" tanya Helena.

Kelopak mata Michel menyipit. "Jika kau memikirkan sesuatu tentang melanggar aturan. Berarti kita satu pemikiran," jawabnya.

Bibir Helena menyunggingkan senyum yang lebar yang juga menular pada Michel.

... Selanjutnya telah tersedia di KaryaKarsa @kyutsgirl

Cuplikan Chapter 53 - Another Victim-

"Detensi!"

Mulut Michaela terbuka tanpa suara ketika melihat siapa yang telah mengeluarkan suara.

"AKU SUDAH KATAKAN BAHWA KAMI TIDAK MEMBUNUHNYA! Detensi apa yang harus kami terima untuk kejahatan yang tidak kami lakukan?!" seru Michel. Matanya menatap lekat pada sosok Esteve yang telah berdiri dari kursinya.

"Dengar Nona Collins, Anda telah melakukan pelanggaran terhadap aturan camp. Untuk kasus Nona Sandrio, hanya kalian satu-satunya berada di tempat kejadian. Tentu kalian menjadi satu-satunya tersangka utama."

"AKU TIDAK MELAKUKANNYA SIALAN!" seru Michaela dengan kesal.

^-^*^-^

Greet me on ig : realjoee_


My Cold Vampire (END)Where stories live. Discover now