^-^×^-^
Gadis itu melangkah dengan dahi berkerut bingung ketika menuruni tangga mansion. Ia tidak tahu apa yang telah terjadi di malam kemarin. Ia bahkan tidak mengingat bagaimana akhirnya ia dapat sampai di kamar. Yang Michel ingat terakhir kali, lelaki itu masih menggendongnya hingga kembali masuk ke mobil dan Michel tertidur dengan lelap.
Sesampainya di ruang makan, gadis itu makin mengernyit heran dengan keadaan sepi di tempat itu. Tidak ada Walcott bersaudara yang duduk di sana. Hanya ada Lucy yang sibuk menyiapkan sarapan dan Edmund yang membaca surat kabar elektronik dari tablet di tangannya. Michel pun melihat jam di pergelangan tangannya dan memastikan ia tidak terlalu pagi untuk turun ke meja makan.
"Pagi," sapa Michel.
Lucy melempar senyum, sedangkan Edmund tidak memberi tanggapan. Sedikit terasa aneh karena biasanya sesibuk apapun Edmund, ia tidak pernah mengabaikan sapaan gadis itu meski hanya sekadar tersenyum.
... Selanjutnya telah tersedia di KaryaKarsa @kyutsgirl
Cuplikan Chapter 33 -My Mate-
"Buka," perintah Michel tanpa melihat wajah Esteve.
Sayangnya lelaki itu justru seperti sengaja ingin memancing kemarahan Michel dengan tidak membukakan pintu untuknya.
Michaela geram. Ia berbalik dan, "sudahkan kuka—."
Tubuh Michel mendadak ditarik dalam sebuah pelukan. Lalu kepala laki-laki itu bersandar di bahunya.
"Mudah sekali marah," ujar Esteve dengan nada geli sambil membelai lembut rambut Michel.
^-^×^-^
VOUS LISEZ
My Cold Vampire (END)
VampireMichaela sangat mencintai kehidupan normal sebagai salah satu gadis remaja di London. Ia selalu bersyukur untuk kedua orangtua yang membesarkannya penuh kasih sayang dan juga kehadiran Sang Sahabat yang selalu setia. Meskipun tidak memiliki kisah pe...
