PROLOG ✔

67.2K 5.6K 435
                                    

Hallo...👋

Sebelum lanjut baca, yuk follow aku SR_IMA_ buat dapat kabar update terbaru di wall. Lalu kalo suka ceritanya, silahkan share dan kalo nggak suka silahkan skip atau pindah ke cerita lain. Jangan tinggalkan pesan yang menjatuhkan semangat orang ya...

Kemudian, mohon untuk tidak asal menuduh di chapter awal ya...

Hanya karena mc mati di prolog, udah dibilang "mirip/kok sama ya sama cerita sebelah?"

Ingat, prolog pada umumnya memang biasanya familiar dengan berbagai cerita, jadi hendaklah pahami dan baca seluruh cerita sebelum komen asal dengan menuduh cerita seseorang plagiat.

Cerita ini murni dari kehaluanku, dan jika kalian benar menemukan persamaan cerita, KALIAN BISA SPELL JUDUL DAN BAB YANG KALIAN BILANG MIRIP.

Nanti kita akan nilai dulu untuk mengklaim kemiripan itu. Tapi ingat, jangan hanya karena satu part cerita mirip, kamu bisa nuduh plagiat seenaknya.

Oke, cuman itu aja sebagai pengingat agar kejadian tak mengenakan kembali terulang, dan selanjutnya teman-teman bisa lanjut...

Happy Reading

★Happy Reading★

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ukh....."

Rasa sakit menjalar di seluruh tubuhku. Baju putih tipisku, berlumuran darah. Dan tanganku dirantai, membuatku tak berdaya. Mata manik merah sebelah kananku, terluka cukup parah. Telinga kananku yang masih terpasang oleh anting kristal merah, juga robek akibat sayatan. Dan aku tidak dapat berbicara, mereka memotong lidahku. Ini adalah hukumanku.

Namun, masih ada hukuman besar yang menantikanku...

Tak ... kriek ...

Pintu penjara terbuka.

"Kau...ikut kami!"

Dua orang pengawal berteriak dan menyeretku dengan cara kasar. Tapi, ini memang pantas untukku.

Derik pintu gerbang terbuka terdengar. Dengan sebelah mata yang masih dapat melihat, kulihat semua orang sudah tak sabar menantikan momen ini. Aku bisa mendengar jelas sorak-sorai mereka.

"Bunuh! Bunuh iblis mengerikan itu! Bunuh!"

"Sungguh? kalian sangat ingin aku mati?"

Benar, aku akan mati. Dapat kuakui, hukuman ini setimpal dengan perbuatanku.

Aku, Irene Von Livtchefort, akan mati.

Putri dari Duke Livtchefort, Rolland Von Livtchefort, bersama "Wanita Jahat" yang terkenal dengan dark magic yang dimilikinya, Lady Kyrana Flinthshier, itulah namanya. Wanita itu telah melakukan berbagai tindakan kejahatan. Dan kejahatan besar ibuku adalah mencoba membunuh istri tercintanya duke. Tapi, semua yang dia lakukan itu adalah demi mendapatkan cinta.

I WAS BORN TO BE ALONE [END]Where stories live. Discover now