-10-

1.5K 200 34
                                    


Bos itu tiba-tiba menggeram dan menggunakan senjatanya untuk menyerang mereka bertiga.

" LARI! " Teriak [charaname]

Mereka lalu lari menjauhi bos itu. Setelah merasa aman dan jauh dari ruangan bos, mereka duduk di lantai labirin itu.

'Kenapa harus The Gleam Eyes? Setidaknya itu bukan skull reaper. Tapi sama saja berbahaya. Kenapa sejak aku memasuki labirin ini aku menjadi sial T-T? Oke [charaname] tenangkan dirimu. Walau tidak ingin, kemungkinan besar nanti aku akan melawannya. Yosh ganbare [charaname]'

" Pasti akan sulit untuk mengalahkannya" Ujar Asuna

" Ya kau benar. Kelihatannya dia hanya membawa pedang yang biasa saja, tapi dia juga pasti memiliki teknik serangan khusus" Balas Kirito

" Kita harus melawannya bersama para pemain dengan pertahanan kuat,lalu saling bertukar posisi untuk bertahan dan menyerang"

" Setidaknya kita membutuhkan 12 pengguna perisai"

" Pengguna perisai ya? "

" A-apa? "

" Kau menyembunyikan sesuatu bukan?"

" Kenapa tiba-tiba menanyakan hal itu?"

" Keuntungan terbesar pengguna pedang satu tangan adalah dapat menggunakan perisai. Tapi aku belum pernah melihatmu menggunakannya. Aku tidak menggunakan nya karena akan menurunkan kecepatan Rapier ku ini. Dan ada juga pemain yang tidak menggunakannya untuk memaksimalkan gaya bertarungnya. Lagipula kau tidak menggunakan pedang yang ditempa oleh Lis. Mencurigakan"

Kirito hanya diam sambil melihat kearah lain. Setelah beberapa detik diam, Asuna kembali berbicara

" Ya baiklah. Tidak baik kalau aku terus mencurigai kemampuan seseorang. Walau sudah kelewat waktunya, ayo kita makan siang dulu"

'Contoh istri idaman. Sudah cantik, perhatian, baik hati, kuat. Asuna kau sempurna. Kirito kau harus segera memilikinya sebelum direbut oleh orang lain. Aku mendukung mu Kirito' Batin [charaname]

" A-apa itu masakanmu? "

" Ya. Jangan lupa, Berhati-hatilah ketika membuka bungkusnya"

Asuna lalu memberikan roti isi kepada Kirito dan [charaname].

" Ini silahkan "

Ketika [charaname] akan memakan roti isi, Ryu tiba-tiba mengiriminya sebuah pesan.

"Apakah kau sibuk? "

[Charaname] terpaksa menunda acara makan siangnya dulu. Dirinya berdiri, membuat Kirito dan Asuna bingung.

" Kau mau kemana [charaname]?" Tanya Asuna

" Aku hanya ingin membalas pesan Ryu, sepertinya ini berhubungan dengan guild ku"

" Kalau begitu jangan pergi terlalu jauh"

" Ya "

'Sifat Asuna mirip dengannya. Dia sangat perhatian kepada ku. Dia selalu melindungi ku dan mendukung ku. Aku harap aku dapat menemuinya lagi setelah game ini selesai' Batin [charaname]

Dirinya lalu berjalan menjauhi kedua calon pasutri itu. Merasa sudah jauh, dirinya lalu menjawab pesan Ryu.

" Saat ini aku sedang berburu bersama dengan grup lamaku. Apa ada masalah? Jika ada maka aku akan ke tempat mu"

Tidak lama Ryu membalas pesannya.

" Tidak ada masalah. Sekarang ini kami sedang berada di rumah lama mu untuk beristirahat. Lalu kami terpikir kenapa tidak sekalian saja mengajak dirimu kesini. Karena ku yakin belakangan ini kau sibuk. Tapi ternyata kau sedang berburu. Kalau begitu hati-hati [charaname]"

Me and Sword Art Onlineजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें