Aku adalah seseorang yang sangat menyukai game. Hingga pada suatu hari, aku menemukan sebuah game VRMMORPG yang bernama Sword Art Online. Aku langsung tertarik dengan game itu. Tapi ada kejadian tidak terduga saat aku memainkannya. Suatu hari, aku t...
Awtor ketika ngetik nya udah tau sampe season 3, lebah suka :
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
[Charaname] : Ni anak satu kenapa lagi dah '-'
＊*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚＊
" Eh? Kirito! Kenapa kau menangis?!"
[Charaname] langsung berseru ketika Kirito bangun dan menangis. Kirito juga menghapus air matanya.
" A-aku tidak tau...."
[Charaname] mengusap kepala Kirito dengan lembut.
" Souka "
***
Sabtu, 27 Juni, 2026
Di dalam GGO
Terlihat Sinon yang sedang dikejar oleh dua pemain. Sinon terus berlari sampai akhirnya dirinya menembak di sebuah lapangan, sayangnya meleset. Kedua pemain itu ingin menembak kembali, tapi sebelum menembak, sebuah mobil melindungi sinon. Klein, Liz, dan Silica ikut menembak dua pemain tadi. Sallah satu dari pemain itu melemparkan bom asap dan kabur. Tapi Kirito, Asuna, dan [charaname] langsung mengejarnya. Mereka bertiga mengeluarkan Photon Sword nya masing-masing.
Mereka bertiga terus mengejar kedua pemain tadi sampai di sebuah sungai kecil. Ternyata, disana ada dua pemain lainnya. Salah satu pemain tambahan berusaha menembak, tapi pelurunya langsung dihancurkan oleh Sinon dari belakang. Dan terjadilah adegan menebas peluru oleh mereka. Satu pemain berhasil dikalahkan. Sayangnya, mereka langsung kabur lagi menggunakan bom asap.
Di sebuah bar
Setelah mereka melawan skuadron tadi, mereka membahasnya bersama. Tapi diam diam [charaname] memperhatikan Kirito yang sepertinya sangat mengantuk. Dan benar saja. Tubuh Kirito langsung menyender ke arah [charaname]. Dirinya sendiri tidak mempermasalahkan hal ini. Maklum, belakangan ini Kirito kurang tidur. Walaupun [charaname] juga kurang tidur, dirinya sudah terbiasa. Buktinya sampai sekarang dia masih terjaga.
Lalu, mereka memutuskan untuk keluar. Sebelum [charaname] keluar, dirinya membangunkan Kirito terlebih dahulu.
" Eh? Semuanya sudah pulang?"
" Begitulah. Kau juga sebaiknya cepat tidur"
" Baiklah...."
Keesokan harinya
Di cafe milik Agil
Asuna dan [charaname] memasuki cafe nya bersama. Mereka berdua langsung menyetujui permintaan Sinon untuk membantunya di turnamen BOB mendatang.
