bab - 29

22.6K 1.5K 36
                                    

Jangan sia sia kan apapun yang kamu miliki saat ini, ingat dahulu kamu pernah berharap untuk memiliki nya.

SELAMAT MEMBACA❤

Jangan lupa : 🌟💬

✧✧✧

✧✧✧

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

15.00

Suasana Bandung sore ini sangat sejuk, angin berhembus menerpa wajah cantik Kanaya, ia memejamkan mata hazel nya, menikmati semilir angin itu. Hasby menatap gadis itu dari arah spion.

Cantik batin Hasby sambil tersenyum.

"Jangan tidur Kanaya!" kata Hasby menoleh singkat ke arah gadis itu.

"Hah apa?" tanya Naya tidak kedengaran.

"LO JANGAN TIDUR!" teriak Hasby meninggikan volume suara nya.

Naya menganggukkan kepala nya. "By, makasih ya yang kemarin!"

Hasby menganggukkan kepala nya samar kenapa gue jadi ngerasa punya doi kayak gini sih pikir Hasby terkekeh geli.

Ide usil pun terlintas di benak nya, ia tersenyum jahil di balik helm fullface nya. Tak lama ia menancapkan gas nya tiba tiba, membuat Naya yang dibelakang terlonjak kaget, dan tak sengaja memeluk tubuh Hasby.

"HASBY!!!"

✧✧✧

Hasby dan Naya baru saja sampai di parkiran Cafe Renjana, Naya turun sambil menyerahkan helm bogo itu ke arah cowok di depan nya.

Ia mengerucutkan bibir nya, Naya benar benar kesal, bisa bisa nya cowok rese itu menancapkan gas sepeda motornya mendadak seperti tadi, hingga membuat tubuh nya tak sengaja memeluk tubuh laki laki itu memalukan batin Naya.

"Jelek lo kalo gitu." cibir Hasby becanda sambil turun dari motor nya.

"Bacot, lo gak mikir apa? Gimana tadi kalo misal nya gue jat---"

"Lo gak jatoh, malahan lo meluk gue."

"Modus banget lo." kata Hasby tersenyum tipis sambil melipat tangan nya di dada.

"HAH? GUE MODUS KE LO? IT'S JUST A DREAM !" balas Naya menghentakan kaki nya sambil melongos pergi.

"WOI BONCEL, JANGAN NGAMBEK!"

My Sweet BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang