back to indonesia

2.5K 58 10
                                    

"tolong,siapkan penerbangan ke Indonesia besok"ujar,Fabian berbicara dengan seseorang diseberang sana.

Fabian, menatap kembali kearah lora yang masih di memenjamkan matanya.ingin rasanya menangis ,tapi ia harus kuat,ia tidak ingin lora mengetahui  bahwa ia sakit keras.pasti suatu saat nanti lora,akan mengetahui nya sendiri dari mulutnya.

"Anak,Daddy "gumam,Fabian mengecup ,perut lora yang rata.

"Tuan,ada tamu yang ingin bertemu dengan tuan"ujar,pria berotot itu.

"Siapa".ujarnya

"Perempuan,katanya temen tuan"beritahu ,pria itu keluar dari ruangannya.

Aneh ,siapa yang ingin bertemunya lebih baik ia menghampiri perempuan,ia penasaran "hai,Fabian how are you".peluk perempuan itu,mendekap kepala Fabian hingga membuatnya,susah bernapas saking kencangnya pelukan itu.

"Gue, Evelyn masa Lo ngga inget sih ."Fabian,menatap aneh perempuan yang ada dihadapan,mengingat-ingat.
Kembali apakah,ia pernah bertemu dengan perempuan yang,ada dihadapanya atau tidak?.

"ck,,dasar pelupa lo fabian gue sepupu lo evelyn carrisa"murka evelyn

"oh yah gue inget apa,kabar lo makin jelek aja"ejek,fabian .membuat murka perempuan itu."baik,makin ganteng aja lo."puji ,evelyn yang ditanggapinya kekehan kecil.

"ngomong-ngomong,ngapain lo disini"fabian ,mulai pembicaraan agar tidak tercanggung satu ,sama lain.

Ia memutarkan bola,matanya malas memang nya pria itu tidak,melihat ia menggunakan jas berwarna putih,yang artinya ia berprofesi sebagai ,dokter."gue dokter ,disini seharusnya gue yang nanya ,ngapain lo kesini ."

          
M

atanya melirik kearah ,dimana lora sedang memenjamkan matanya."istri lo ,kapan kalian nikah?.terus tante jeccisa ngga ngabarin gue sih.?siapa namanya?."?tanya,evelyn dengan pertanyaan bertubi-tubi .hingga fabian ,susah untuk menjawabnya.

"mendingan,kita duduk dulu gue stress nanya ngga pake akal"ajak,fabian pada evelyn.

Evelyn ,mendukkan bokonya dibangku rumah sakit."cepetan,jelasin sekarang fabian"tegas evelyn dengan gemasnya.

"oke,gue jelasin sebenarnya gue dijodohin sama mama yah gue ngga bisa nolak ,lah tapi "jeda,fabian mengambil napas sejenak sebelum melanjutkan lagi pembicaraanya kembali yang sempat tertunda."yah gue terima,yah awal gue emang benci tapi kelama-lama berubah jadi cinta tapi gue berusaha mencintanya dan sekarang dia lagi hamil anak gue ."jelas fabian dengan wajah sumringan.

"boleh,gue ketemu ngga sama istri lo."pinta evelyn ,dengan muka memelasnya.fabian menuruti permintaan sepupunya itu,mereka pun masuk kedalam ruangan itu terdapat lora ,yang tengah menatap mereka ,bingung"saya,pacarnya fabian"canda ,evelyn yang membuat fabian disampingnya memukul bahu,evelyn.

"bukan,sayang"tukas fabian,meyakikan lora."yah,gue ngaku dah gue sepupunya fabian yang paling imut ,dan juga cantik nama gue evelyn carrissa siapa nama lo".?tanya evelyn mengulurkan tanganya.

Dengan,senang hati lora menyambut uluran tangan itu."gue anaya zalora istri fabian"ungkap,lora dengan malu.

"pantesan,cantik gue aja kalah saing sama dia."lirih,evelyn menggembungkan pipinya seperti kita buntal."oh,gue duluan masih banyak pekerjaan soalnya bye see you ,selamat sebentar lagi kalian jadi orang tua"evelyn,pun keluar dari ruangan itu .dan menghilang dibalik pintu.

"itu,sepupu kamu yah koh aku baru tahu sih"ngambek lora,mencambik bibirnya .

Fabian,hanya menghendikan bahunya bahwa ia juga sebenarnya tidak tahu."udah,dong ngambeknya ntar anak kita jadi jelek"canda,fabian yang dipelotkan oleh lora.ia menoyor kepala fabian membuatnya mengaduh kesakitan ,sukurin sih!.

"besok,kita keindonesia sayang"beritahu,fabian.

"koh,cepet banget sih"rajuk ,lora dengan sedih.

"sayang dengerin aku ,kita bisa honeymoon kaya gini lagi malahan lebih tapi kamu sekarang lagi hamil aku takut kamu kenapa -kenapa yah "fabian,memberi pengertian dengan ,pelan dan lembut.apalagi kondisi lora sekarang tengah hamil muda,rentan untuk mengalami keguguran .ia tidak ingin itu terjadi.

Toh,ini demi kebaikanya dan juga anaknya lebih baik,ia menyetujui perkataan fabian .apalagi terlihat raut fabian yang jelas memancarkan rasa ketakutan ."tadi,kau mimpi kamu pergi ninggalin aku sama anak kita aku,takut kamu pergi"cerita lora,dengan gemetar.

"aku,ngga pergi sayang aku disini yah itu cuman mimpi biasa ngga ada hal yang kamu takutin dari mimpi karena,mimpi adalah bunga tidur yang,tak akan terjadi"jelas,fabian mencium dahi lora ,semoga saja dengan begitu,lora tidak ketakutan lagi.

"sebenarnya ,aku juga takut sayang hal itu terjadi sama diri aku sendiri aku berusah mungkin tetap ada disamping kamu "batin fabian".

********
Hari ,ini tiba dimana mereka akan kembali ketempat asalnya mereka yaitu,indonesia.

"hueeek,huueek"daritadi,fabian melihat,lora dengan muka ,pucat ditambah lagi dengan muntah-muntah .kalau ia bisa berganti posisi dengan lora ia siap melakukan ,ia tidak tega melihat lora harus seperti itu,ditambah lagi ini adalah kehamilan pertama anak kembar mereka.

"sayang,kamu makan dulu yah daritadi kamu belum makan"paksa fabina,mencoba menyuapkan nasi kedalam mulut lora.

"aku ,ngga mau"pinta ,lora saat sendok itu ingin,menyentuh mulut lora.fabian menghembuskan napasnya ,bagaimana lagi ia sudah mencoba berualang kali,tapi hasilnya nihil.

"terus ,kamu pengen apa "?tanya ,fabian dengan suara lembut.

"pengen,dipeluk"manja ,lora toh ini juga bukan kemaunnya tapi kemaunan calon,jabang bayinya.

Lora merentangkan,tangannya masuk kedalam,pelukan hangat fabian rasanya nyaman .apalagi ,rasa kantuk yang mulai menyerang ,hingga ia tak tahu sekarang ia berada dalam pelukan fabian.

Sebentar,lagi pesawat mereka akan lepas landas meninggalkan ,london honeymoon mereka sudah selesai sampai disini .tapi ingat cerita mereka belum selesai sampai disini .

"aku,cinta kamu anaya zalora "bisik fabian ,ditelinga ia tahu bahwa istrinya tahu.

Lora,tersenyum tipis dalam tidurnya samar-samar ia mendengar pengakuan dari ,fabian bahwa ia mencintainya .fabian membawa tangan mungil itu,kearah pipinya mengecup pelan jemari yang,dikenakan untuk berpegangan kemana pun,mereka pergi.
Dan sekarang,jemari itu akan bertambah dengan kehadiran calon anaknya nanti.

Fabian,mulai mengikuti jejak lora memasukki mimpi indah istrinya.
Karena ,cintalah membuat mereka seperti ini .membuat mereka dalam sebuah ikatan sejati yang tak akan pernah,hilang.dan karena tuhanlah mereka menjadi seperti ini.

Pesawat mereka lepas landas dengan sempurna dibandar,soekarno hatta tangerang terlihat banyak awak media .yang menanti miliyader itu,bersama dengan istrinya."apakah,benar nyonya lora sedang hamil?bagaimana ,honeymooon kalian menyenangkan atau tidak?apakah,benar anak kalian kembar?"tanya awak media dengan,banyak pertanyaan.

Dengan senang hati fabian menjawab semua itu dengan jelas .karena melihat kondisi lora yang,tidak baik ia sekarang membawa lora pergi dari kerumunan awak media ."koh,pergi sih"tukas lora,saat mereka tengah diperjalanan menuju rumah,orang tua lora"kamu,pucet sayang liat nih"ia memberikan cermin yang terdapat tas lora,memang betul apa yang dikatakan fabian tadi terlihat sekali ,bibirnya yang kering dan mata pandanya.

Akhirnya ,mereka pun tiba dikediaman rumah orang tua .mila yang melihat itu,memeluk erat anaknya itu menyalurkan rasa rindu."sayang,mama kangen hai cucu apa kabar"sapa,mila mengelus perut rata lora yang sedikit membuncit.

"baik,oma"lora menirukan,suara anak kecil seakan anaknya yang memjawab pertanyaan itu.

"koh,mama bisa tau aku lagi hamil padahal aku mau kasih suprise tapi keburu ketahuan deh"kata ,lora".memanyukan bibirnya.

Vero menepuk,bahu fabian "hebat,kamu pulang-pulang kami sudah jadi oma dan oppah,dua lagi."tukas,vero .

"siapa,dulu dong fabian gitu lo"bangga fabian,menepuk dadanya dengan hebat.

Mila,mempersilakan mereka berdua untuk duduk diruang tamu .fabian memilih duduk disamping sang istri sambil,merangkul pinggang ramping itu.sedangkan vero dan mila duduk dihadapan mereka berdua.

"gimna,seru ngga liburanya"seru mila penasaran dengan ,cerita mereka berdua.

with love you(END)Where stories live. Discover now