My Possesive Badboy

02 - Keluarga

Happy Reading

"Alenaa bangun dulu sayangg" teriak Nadia mama Alena

Tetapi tidak ada sahutan dari Alena, dia masih tertidur diatas ranjangnya dengan nyenyak. Biasalah kalian tau sendiri semalam Alena telah begadang membaca wattpad.

"Kak bangunin adek dulu tuh udah dipanggil gak bangun-bangun, mamah masih nyiapin sarapan ini" perintah Nadia pada Iqbal yang saat ini sedang bersiap-siap untuk ke kampusnya.

Iqbal adalah seorang mahasiswa yang merupakan baru saja lulusan S1 dan ia kini akan melanjutkan ke jenjang S2. Walaupun menurut Nando Iqbal sudah layak untuk memegang perusahaannya, namun Iqbal masih ingin kuliah.

"Adek belum bangun mah? Ya ampun kebo banget emang. Biar kakak bangunin mahh" Dengan sigap Iqbal menuju kamar Alena untuk membangunkan adek tercintanya itu.

Iqbal pun ke atas menuju kamar Alena. Lalu ia ingin sekali teriak sekeras mungkin untuk membangunkan Alena. Tetapi masih pagi tidaklah mungkin takut terdengar seisi komplek perumahan.

"Dekk bangun dekk udah pagii kebo banget sih lo" teriak Iqbal sambil mengetok pintu kamar Alena lebih tepatnya menggedor-gedor pintu kamar Alena.

"Eggghhhh" jawab Alena yang masih belum membuka matanya. Rasa kantuknya masih saja belum hilang karna begadangnya semalam.

"Yaelah dek ni pintu ngapain juga dikunci segala. Bangun dek buruan elahh udah pagi nih" teriak Iqbal sambil membuka pintu kamar Alena namun tidak bisa. Alena pun lalu bangkit dari tempat tidurnya dan membuka pintu kamarnya sambil mengucek matanya dan dilihatnya kakak tercintanya.

"Apaansii kakk?! masih pagi juga udah teriak-teriak gak jelas" ucap Alena sambil membuka pintu kamarnya dengan mata yang masih ngantuk.

"Masih pagi mbahmu, liat jam berapa?! Jam 10 dekk. Makanya kalo abis solat subuh jangan tidur lagi!"

"Ohh jam 10...." Celetuk Alena tidak sadarkan diri

"Hah?! Apah?! jam 10?! Kenapa Lo gak bangunin gue sih kak? Udah tau gue kan mau masuk sekolah yang baru" lanjut Alena panik selimpungan karena dirinya harusnya masuk ke sekolah barunya.

Ya, Alena memang hari ini pindah sekolah karena dirinya juga baru saja pindah dari rumah yang kini ditempatinya. Biasalah karena urusan pekerjaan papahnya jadi Alena lah harus selimpungan berpindah-pindah tempat sekolah. Namun itu tidak mengurangi kepintaran otak Alena.

"Yaelo abisnya dari tadi pagi dibangunin gak bangun-bangun yaudah gak ada yang bangunin Lo lagi" jawab Iqbal

"Ah tau deh kesel gue sama Lo. Punya kakak gak ada gunanya banget" ucap Alena kesal dengan bicara asal

"Eh dasar adek gak tau diri ya, Masih untung udah dibangunin" jawab Iqbal tidak terima

"Ck, iya iya makasih kakak terlaknatku udah bangunin adekmu yang cantik ini" ucap Alena

"Duhh dasar punya adek gak tau diri, udah gih sono mandi abis itu kebawah sarapan" perintah Iqbal

"Iyaa, yaudah gue mandi dulu ya kakk" jawab Alena sambil memasuki kamarnya untuk siap-siap

Lalu Alena pun memasuki kamarnya untuk mandi dan bersiap-siap. Mungkin ia akan berangkat sekolah besok jadinya, tapi tak tau lah Alena akan menanyakan pada kedua orang tuanya dulu.

Dan setelah itu ia turun kebawah untuk sarapan dan melakukan aktifitasnya.

Alena adalah pindahan dari Bandung dan ia pindah ke Jakarta karena tugas papahnya Nendo. Dan mau gak mau Alena pun harus pindah sekolah di Jakarta. Karena telat bangun jadi ia memilih berangkat keesokan harinya saja.