S1 Chapter 10. Sucsessor.

1.1K 130 1
                                    

Aku akan memintamu, Alion, dan Lhoris mengunjungi Olilenor besok dan bawa Arista , kenalkan dirinya dengan Meliana Ia akan mendapatkan sesuatu yang ditinggalkan Lalantha pada saat ia muda. Itu akan sangat membantunya." Ucap Elder pada Meriel.

[Olilenore adalah kawasan Roh Air, Elunore Kawasan Roh Api, Gaath kawasan Roh Angin, Lyhlian Kawasan Roh Hutan]

'... Elder menyuruh kami mengunjungi Meliana, aku harap tak akan menjadi kehebohan besok , sepertinya aku harus menemui Meliana lebih dahulu , aku akan membuat Alion dan Lhoris menyusul saja.'
Batin Meriel memikirkan bagaimana jika Meliana bertemu dengan Arista.

'Bagaimana dengan kandidat Roh Air selanjutnya.. aku dengar memang sudah ada calon terbaik yang sudah siap sejak lama menggantikan Lalantha..'

Meriel terbawa dalam lamunan nya sendiri, membuat Elder yang melihat nya mulai berbicara.

"Kau tak perlu khawatir, takkan ada keributan besok , aku akan memberi pesan pada Meliana,"
Ucap Elder singkat membuat Meriel menoleh lagi.

"Aku akan berkunjung ke Olilenore untuk menemui Meliana untuk menjelaskan keadaan nya secara detail Elder, Izinkan aku untuk melakukan nya."
Ucap Meriel membungkuk dengan tangan kanan di dadanya.

"Baiklah, Aku akan mempercayakan nya padamu. Beri tahu Alion dan Lhoris untuk menyusulmu besok."

Ucap Elder sebelum Meriel membungkuk dan pergi dari hadapan Elder .

Dalam koridor istana Meriel melangkah pergi menjauh dan memikirkan sesuatu.

" Aku tahu, ini akan sulit bagi Arista. Terlalu kecil baginya untuk mengetahu semuanya sekarang. Lalantha..Aku akan melakukan yang terbaik untuk Auristella."
Gumam nya pelan. Ia tahu, jalan yang akan ditempuh Arista akan sulit.

Meriel mulai melangkahkan kaki nya bergegas pergi menuju perairan Olilenore untuk menyampaikan pesan pada Meliana.

Meriel menghilang sekejap menggunakan kekuatan nya.

Dilain sisi..

Aku sampai di Elunore dengan Lhoris yang saat ini menggendongku di belakangnya.

Aku merasakan punggungnya besar, jauh lebih besar dariku, Lhoris dan Alion pria cantik yang belum pernah ku temui sebelumnya.

Namun sebelum aku memikirkan hal lain lebih jauh Lhoris terdengar mengatakan sesuatu.

"Arista, apa kau lihat disana?"

Lhoris menunjukkan tangan nya ketempat banyak anak anak sedang bermain.

Aku terkejut dengan pemandangan ini, semua orang disini, dan kehidupan yang terasa seperti di dunia manusia.

"Lhoris, apakah semuanya terlihat sama di tempat roh hutan dan roh air? Maksudku apakah banyak anak anak disana? Apakah boleh untukku berteman dengan mereka?"

ucapku pada Lhoris.

Ucapan Arista membuat Lhoris terkejut.

'apakah Arista tak pernah memiliki teman sebelumnya?' fikir Lhoris.

"Akan ada banyak anak yang ingin menjadi teman mu Arista, tak perlu khawatir tentang itu."
Ucapnya menanggapi ucapan Arista.

Aku akan membuatnya nyaman tinggal disini, aku.. merasa ingin melindungi anak ini lebih jauh dari yang ku kira.
Fikir Lhoris.

"Aku akan membawamu berkeliling, tempat mana yang akan kita kunjungi terlebih dahulu Arista?"
Mengatakan itu seraya menurunkan Arista dari punggungnya.

Auristella The Lost Princess Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang