Chap 27

27.5K 813 8
                                    

Nathan hanya menatap Helena yang terus-menerus menangis,Akhirnya diapun menghampiri Helena dan langsung menatapnya dengan tatapan yang tajam dan langsung menarik dagu Helena.

"Anak siapa yang kau kandung ha?" Tanya Nathan dengan penuh penekanan.

Helena menangis lebih kuat karena meraskan sakit sebab Nathan menarik dagunya,Helena hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya supaya tangan Nathan terlepas dari dagunya.

"Berani-beraninya kau bermain-main denganku,kau itu sama rendahnya dengan jalang,aku ingin kau gugurkan anak itu,aku tidak ingin gara-gara kau nama baikku rusak karena memiliki istri seorang jalang yang tengah hamil" Ucap Nathan penuh penekanan disetiap kata-katanya.

Helena tidak bisa berkata apa-apa hatinya sudah sangat sakit dengan kata-kata Nathan,Dia hanya bisa mengeluarkan air matanya saja tanpa membalas perbuatan Nathan,tetapi dia akan tetap membesarkan anaknya sampai kapanpun dirinya tidak akan pernah menggugurkan anak dalam kandungannya.

Nathan meninggalkan ruangan Helena,Helena pun hanya bisa kembali menangis karena mengingat ucapan Nathan yang begitu sangat berbekas dihatinya.

Dia menangis begitu lama tanpa ada yang mengetahuinya,pada saat seorang perawat masuk untuk memeriksa keadaan Helena,perawat tersebut dibuat kaget karena mengetahui pasiennya itu pingsan.Perawat tersebut langsung memanggil dokter.

Bi Anni yang baru datang terkejut melihat dokter yang tergesa-gesa menuju ruangan Helena,pada saat ingin bertanya dokter dan suster itu langsung masuk kedalam.

Bi Anni menunggunya dengan gelisah karena takut terjadi sesuatu kepada Helena,dia sudah menyayangi Helena seperti anak kandungnya sendiri.

Tak lama dokter pun keluar,Bi Anni langsung menghampiri dokter dan bertanya,"Apa yang terjadi dengan pasien atas nama Helena dok?".

"Pada saat salah satu suster ingin mengecek keadaannya,pasien sudah dalam keadaan pingsan,pada saat saya periksa ternyata pasien kelelahan dan kandungannya sedikit terganggu, kemungkinan besar pasien akan mengalami keguguran karena keadaannya yang selalu tertekan,pasien pingsan karena kelelahan,akibat terlalu lama menangis,saya minta anda bisa menjaganya" Jelas Dokter.

"Baik dok,saya akan menjaganya" Ucap Bi Anni. Dokter pun meninggalkan Bi Anni dan Bi Anni pun langsung masuk keruangan Helena,Bi Anni melihat Helena yang terbaring lemah diatas ranjang itu dengan muka yang sangat pucat.

Tanpa sadar air mata Bi Anni sudah jatuh,dia tidak tega melihat keadaan Helena sekarang,sebenarnya apa yang terjadi kepada Nyonya sekaligus anakanya,biasanya Helena selalu dengan wajah bahagianya tetapi sekarang dia hanya dengan wajah pucatnya saja tanpa ada senyum disana.

Helenapun sadar,Bi Anni yang melihat Helena sudah sadar langsung menghampiri Helena,"Nak,apa yang kau rasakan,apa perlu ibu memanggilkan dokter" Ucap Bi Anni. "Tidak perlu ibu,aku baik-baik saja" Ucap Helena sambil tersenyum.

"Nak,sebenarnya apa yang terjadi denganmu,sampai-sampai kau menjadi seperti ini" Tanya Bi Anni. "Tidak terjadi apa-apa,aku hanya kelelahan saja,ibu tenang saja" Jawab Helena dengan mata yang sudah berkaca-kaca.

"Ibu tau jika dirimu sedang tidak baik-baik saja,apakau benar-benar menganggapku sebagai ibumu,jika memang benar,seorang anak pasti akan selalu bercerita pada ibunya" ucap Bi Anni. Helena pun air matanya sudah jatuh mendengar ucapan bi Anni.

"Ib..ibu,Nathan sudah mengetahui jika aku hamil.."Ucap Helena sedih. "Itu baguslah nak,jadi kau tidak perlu menyembunyikan-nyembunyikannya lagi jika dirimu tengah hamil anaknya" Ucap Bi Anni senang.

"Tidak Ibu,Sebenarnya tadi Nathan langsung menyuruhku untuk menggugurkannya" ucap Helena terisak.

Bi Anni memelototkan matanya mendengar ucapan Helena,apa benar yang dikatakan Helena bahwa tuannya menyuruh Helena untuk menggugurkan darah dagingnya sendiri. Jika benar berarti tuannya sudah benar-benar gila karena ingin membunuh darah dagingnya sendiri.

"Apa kau sudah menjelaskannya bahwa anak yang kau kandung adalah darah dagingnya" Tany Bi Anni. Helena hanya menjawabnya dengan gelengan kepala.

Bi Anni pun berpikir,pantas saja tuannya menyuruh Helena untuk menggugurkan kandungannya,tuannya pasti berpikir bahwa anak yang dikandung Helena adalah anak pria lain.

"Kau harus menjelaskannya nak,bagaimana pun juga ini demi kebaikan anakmu" Ucap Bi Anni. "Aku tidak akan menjelaskan kepadanya ibu,hatiku sudah sangat sakit dengan ucapan-ucapan yang dia lontarkan kepadaku,sampai kapanpun luka ini tidak akan hilang,aku ingin dia yang menyadari kesalahannya sendiri" Ucap Helena.

"Tapi kau harus berjanji kepada ibumu ini untuk selalu menjaga kesehatanmu supaya cucu ibu baik-baik saja didalam sana"Ucap Bi Anni dengan air mata yang sudah menggenang dipelupuk matanya.

Mereka pun berpelukan untuk saling menguatkan,Bi Anni sangat kasihan melihat nasib Helena sekarang ini.



..DON'T FORGET TO VOTE AND COMENT..

VERY BAD NIGHT (On Going)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora