Chap 17

30K 830 0
                                    

Malam pun telah tiba, Helena pun bersiap-siap untuk pulang, pada saat dia sudah keluar dari restoran tempatnya bekerja, diapun berjalan kaki untuk pulang kerumah,tetapi pada saat dia berjalan dia merasa ada yang mengikutinya,Diapun lebih mempercepat langkah kakinya,kemudian dia pun sampai dirumah dengan keringat yang membasahi keningnya.

Pada saat dia membuka pintu,dia mencium aroma masakan yang membuat cacing-cacing diperutnya minta diberi jatah,diapun langsung kedapur dan menghampiri Erina. Dia melihat Erina sedang menata makanannya di atas meja.

Erina yang melihat Helena sudah pulang diapun langsung menyuruh Helena untuk membersihkan diri dulu,Helena yang mendengar perintah Erina diapun pergi kekamarnya untuk membersihkan diri.

Tidak memakan waktu cukup lama Helena sudah selesai bersih-bersihnya,kemudian dia pergi menuju dapur untuk makan malam,setelah selesai makan malam mereka berdua pun langsung menuju kamar untuk tidur. Tetapi pada saat mereka ingin tidur ponsel Erina berdering,kemudian dia melihatnya siapa yang menelponnya malam-malam seperti ini disana tertera nama perawat yang menjaga orang tuanya,dia pun langsung mengangkatnya.

"Ya halo sus,ada apa ya menelpon saya malam-malam seperti ini" Tanya Erina."Begini Ny saya ingin memberitahukan bahwa ayah Ny harus segera menjalani operasi yang sempat tertunda karena sejak tadi dia koma dan denyut nadinya pun melemah" Jelas perawat tersebut. "Baiklah sus saya akan segera kerumah sakit,terima kasih sus" Ucap Erina.

Erina pun bingung harus dari mana dia mendapatkan uang nya lagi untuk biaya operasi ayahnya yang sempat tertunda karena uangnya sudah habis untuk biaya operasi ibunya. Pada saat itu seharusnya kedua orang tuanya harus dioperasi tetapi dia tidak memiliki banyak uang maka dia harus memilih salah satu dulu,kemudian dia memilih ibunya,dia pun menunda operasi ayahnya,karena pada saat itu ibuny lah yang paling parah.

Helena pun mendengar semua percakapan Erina dengan perawat barusan yang memberitahunya bahwa paman harus segera di operasi,Erina meletakan ponselnya kemudian dia menatap Helena dan langsung memeluknya.

"Helena bagaimana ini,aku tidak memiliki uang untuk saat ini tetapi ayahku harus dioperasi,uang yg kau berikan kepadaku kemarin sudah aku bayarkan untuk obat-obatan orang tuaku,mungkin sisanya hanya setengah saja, aku yakin itu masih sangat kurang untuk biaya operasi" Ucap Erina menangis didalam pelukan Helena.

"Hel,aku akan kerumah sakit sekarang juga,ini juga belum terlalu malam" ucap Erina. "Baiklah,ku doakan semoga paman dan bibi baik-baik saja, aku akan mengantarkanmu sampai depan" Ucap Helena sambil berdiri ingin mengikuti Erina yang menuju pintu, Erina pun berbalik dan berkata "Tidak usah Hel,nanti kau kelelahan,kau istirahat sajalah,kasian nanti calon keponakan ku". Helena pun mengiyakan ucapan Erina.

Pada saat Erina sudah pergi,dia pun mengambil sesuatu dari dalam tasnya,kemudian dia berpikir,apa ini saatnya untuk membalas budi kepada Erina yang selama ini membantunya.

Diapun membaca surat perjanjian yang diberikan Nathan tadi,setelah selesai membacanya,dia merasa isi surat perjanjian itu tidak perlu ada yang dirubah,dia pun melihat disana tertera nomer ponsel Nathan,dia pun ingin menghubunginya, tetapi tidak jadi karena dia merasa ragu.

Helena pun menguatkan hatinya, dia berpikir Erina sudah berbuat sangat baik kepadanya dan sekarang aku harus membantunya. Diapun menelpon Nathan.

Saat ini Nathan sedang berada diruang kerjanya karena ada berkas yang harus dia tanda tanganinya,kemudian saat dia sudah selesai menandatangani semua berkasnya,ponselnya berdering,tetapi tidak ada nama yang tertera disana,diapun mengangkatnya. Kemudian terdengar suara seorang wanita.

"Ha..hal..halo,apa aku mengganggumu malam-malam seperti ini,aku ingin membicarakan tentang surat perjanjian yang tadi siang kau berikan kepadaku" Ucap Helena cepat.

"Tidak,kau tidak menggangguku,aku baru saja menyelesaikan pekerjaanku,apa kau berubah pikiran" Tanya Nathan sedikit mengejek Helena. "Ya dan sekarang aku mau menikah denganmu,apa kita bisa bertemu malam ini juga" Tanya Helena.

..DON'T FORGET TO VOTE AND COMENT..

VERY BAD NIGHT (On Going)Where stories live. Discover now