Adventure In Another World With Unique Skills

CH.56 Persiapan Singkat

Orion agak kaget dengan badak raksasa yang tiba-tiba ingin menginjaknya.

“Lingkaran anti badak laut.” Kata Orion sambil memutar tombaknya untuk menggambar lingkaran.

Badak raksasa yang menginjak itu langsung mundur dan menyerang menggunakan bola api yang lebih besar dan panas.

“Lagi musim dingin gini pake api, huh, moonton bercanda.” Batin Orion.

Sebelum api itu mengenai Orion, ia sudah terbang di atas muka badak itu.

“Shadow Power Execute!” Ucap Orion

Sebelum badak itu terkena serangan tombak Orion, ia menghindar dengan cara melompat ke arah hutan, sehingga tombak Orion hanya menghasilkan goresan pada kulit Badak itu.

“Kutukan pada tombak ini sangat kuat, jadi satu goresan saja sudah cukup......” Gumam Orion.

“Mana mungkin bisa 1 hit.” kata Yura dalam batin Orion.

“Mungkin banget.” Balas Orion.

Pada saat badak itu mendarat, kulit nya tiba-tiba menjadi hitam, tubuhnya terlihat kering(gak ada darah), dan Orion langsung pergi ke arah kota mengabaikan badak itu.

Orion sudah sampai gerbang kota, tapi tak ada tanda-tanda manusia yang berkeliaran.

“Nih kota gak ada manusianya ya?” Pikir Orion.

Kondisi Cuaca saat itu sedang badai salju, dan Orion merasa tak enak, karena sudah membuat gerbang kota berlubang.
Orion segera pergi ke tengah kota untuk melaporkan bahwa bantuan segera datang.

Kota itu terlihat seperti benteng pertahanan manusia, karena di kawasan sebelum gerbang kota, ia melihat beberapa mayat iblis dan manusia. Juga di dalam kota itu, rumah-rumah dan banyak yang sudah tak layak huni.

Semakin dekat ke tengah kota, semakin banyak Orion melihat prajurit yang sedang mondar-mandir membantu temannya yang terluka. Prajurit itu memakai pakaian dari bulu tebal serta kristal yang bisa menghangatkan tubuh.

Orion sampai di tempat pemimpin ksatria, yang ada di kota itu.

“Punten Slurr, Saya Orion, manusia yang di suruh raja buat membantu mempertahankan kota ini.” Kata Orion.

“Hmm, apakah pasukan mu menunggu di luar kota?” Tanya Si kapten.

“Saya sendirian.” Jawab Orion dengan datar.

“Raja dah bercanda, mana mungkin kita bisa mengalahkan 700.000 pasukan ras Iblis yang akan menggempur pertahanan manusia.” Kata Si kapten.

“Hmm.... Jadi ras yang lain belum mempersiapkan diri untuk serangan ini ya?” Dari tadi Orion hanya nyimak.

“Ya, bantuan yang datang dari ras dwarf, elf dan manusia, sudah terluka parah, sisanya sudah tewas. Kini kita hanya memiliki 1000 pasukan tersisa, dan 80 penyembuh.” Curhat si kapten.

“baru tau, kalau begitu ayo kita rombak dinding kota dan tambahkan sebuah senjata.”  Orion mengatakan itu sambil berjalan keluar ruangan.

Ia langsung otw ke dinding kota, dan segera memperbaikinya.

(Pake sihir, jadi cepet, walaupun musim dingin.)

Para iblis akan menyerang saat matahari terbenam. Sehingga Orion meminta izin kepada Amon, untuk meminjam pasukannya.

“Mon, minjem pasukan dong.” Kata Orion dalam hati.

“pake aja, terus nanti jangan ganggu, gua lagi maen metal slug sama Yura.” kata Amon.

“Ok.”

Setelah meminta izin Orion menyiapkan ranjau darat di daerah yang akan di lalui pasukan iblis, itu agak jauh dari kota.

“Sekarang tinggal tungguin mereka nyerang terus baku hantam.” Pikir Orion.

----------
Tunggu Minggu depan
----------
Vote.
Komen.
Share.

Tumben gua gak ngebacot.

Maaf kalo ada typo.