3 : aku temanmu

1.7K 122 5
                                    

Setelah menamai sketsa di buku itu, Lisa beranjak dari tempatnya dan meletakan buku itu di rak merahnya. Lalu menarik selimutnya dan tertidur.

Ketika Lisa tertidur, tiba tiba buku itu mengeluarkan cahaya yang terang. Lisa tak menyadari hal itu, dia benar benar tertidur.

《●》《●》《●》《●》《●》《●》《●》《●》

Pagi yang menusuk mata besar itu membangunkan pemiliknya. Aneh, biasanya dia merasa hangat dengan selimut paginya, tapi sekarang kemana selimutnya??

Lisa menoleh kearah sofa, ada seorang yang tengah bergeliat, laki laki. Ia memakai selimut merah kesukaannya yang ia pikir baru saja ia gunakan semalam. Lisa memutar otaknya, apa dia turis yang tersesat? Tak biasanya ada turis disini. Baru pertama kali Lisa melihat ada laki laki selain ayahnya yang pergi kesini. Pemuda itu menutup wajahnya dengan selimut merahnya, Lisa beranjak ke arah pemuda berambut coklat tua itu.

Gila. Dia orang yang baru saja dua gambar semalam! Lisa terkejut. Pemuda itu menatap Lisa, mata bulat besar, senyum manis dan sebuah gigi kelinci. Lisa panik, dia terjatuh ke lantai berkayu itu.

Pemuda itu bangun dari sofa dan menutup bagian kakinya dengan selimut Lisa, gadis itu bingung. Apa dia gak punya kaki?

Ia memberikan tangan kanannya, bermaksud memberi raihan dan membuat Lisa berdiri. Lisa meraih tangan besar itu, Lisa masih tercengang. Ia melihat dari kepala sampai kaki pemuda itu, Lisa merinding. Dia buru buru membuka lembaran lembaran buku tua itu. Ia melihat persis gambarnya. Sebuah tamparan menghampiri pipi Lisa, tamparannya sendiri. Pemuda itu menatap Lisa, Lisa menatapnya balik.

"Siapa kau?" Tanya Lisa,

"Aku mate mu. Jungkook." Ucapnya. Lisa membelalakan matanya.

Dia pingsan.

《■》《■》《■》《■》《■》《■》《■》《■》

Lisa terduduk di tempat tidurnya. Dia sedikit tertawa mengingat hal yang baru saja terjadi. Ia melangkah keluar, mengambil handuknya lalu berjalan ke air terjun yang biasa ia gunakan untuk mandi. Tempatnya ditutupi tanaman merambat dan bebatuan besar dan halus didalamnya. Lupakan selimutnya, pikir Lisa sambil tersenyum.

Lisa tersenyum ke arah taman taman kecil milik kakeknya. Ia berencana akan mengerjakan beberapa hal untuk memperbaiki rumah kayu ini, mulai dari mengcat, menyapu, dan memberikan makan hewan hewan di sekitarnya.

Lisa melangkah ke arah air terjun tertutup itu. Hanya dia yang tau lokasinya. Tapi... not today mungkin judul yang cocok untuk isi pikiran Lisa. Jungkook itu mandi disana.

"Astaga, kok dia bisa tahu tempat ini dari mana?" Ucap Lisa pelan. Ia melangkah lebih cepat.

Kriiit...
Lisa berhenti berlari. Jungkook yang tengah mandi(mungkin), ia menyadari keberadaan Lisa. Dia berenang ke tempat yang paling dalam, lalu berendam di sana, sampai wajahnya ia tutup. Hanya terlihat mata dan rambut coklatnya. Lalu menoleh ke arah bawah, tampaknya ketakutan.

"Hei, kau Jungkook bukan?" Tanya Lisa pelan. Jungkook manatap Lisa.

"Kemari." Ujar Lisa. Jungkook menggeleng.

"Ayolah, atau aku kesana." Jungkook terdiam. Lisa sedikit mendengus kesal.

"Nanti kamu ketakutan melihatku. Aku yakin itu." Ucapnya. Lisa menggeleng.

"Tidak! Aku gak takut!" Ujar Lisa sedikit menekan.

"Fuuh, tapi janji jangan memukuliku ya?" Jungkook berenang ke arah Lisa. Lisa malah mundur.

Jungkook mengambil kaus putih yang ada di pinggir air terjun, lalu menggunakannya untuk menutupi bawahannya.

"Kau? Kau tidak ada baju lain?" Tanya Lisa gemetar, tubuh pemuda ini membuat Lisa menatap ke arah yang lain.

"Kau menggambarkan aku hanya pakai kaus putih, untung bawahan panjang. Kau ini mikir apa sih??" Serunya. Lisa tercengang. Dia baru saja membentaknya.

"Baiklah tamu tak dikenal, lebih baik kau cari celana panjang di lemariku." Ucap Lisa lalu mendorong tubuh yang lebih tinggi darinya. Jungkook berhenti. Jungkook berbalik arah ke depan tubuh Lisa.

"Kenapa? Kau terkejut melihatku ya?" Jungkook tersenyum kearah gadis berambut pirang itu, semburat merah terpampang di wajah gadis itu.

"YAAK! MINGGIR! AKU MAU MANDI!" Seru Lisa. Jungkook dilempar keluar dari tempat itu.

"Apaan sih?! Dateng dateng kok sok sok-an? Apa jangan jangan aku cuman nge-halu?" Lisa meracau. Ia menggaruk garuk kepalanya. Sepertinya akan merepotkan.

Setelah Lisa mandi, ia buru buru keluar. Ia menutup tubuhnya dengan handuk panjang. Apa yang dilakukan oleh sketsa hidupnya itu dirumahnya?

Lisa langsung membuka pintu kamarnya. Benar saja, lemarinya berantakan. Jungkook sialan,

"Hei! Kau tidak ada kerjaan lain ya?!" Seru Lisa. Jungkook melempar baju Lisa. Lisa bingung.

"Bukankah kamu punya rencana untuk hari ini, sayang?" Tanya Jungkook.

Satu detik.

Dua detik.

Tiga detik.

"BODOH." Lisa tertawa. Lucu sekali, aku bahkan masih sekolah. Pikir Lisa.

"Heh, kan tadi kau sendiri yang menulis 'dia akan menyayangiku selamanya', sekarang lihat siapa yang bodoh." Ucap Jungkook lalu meraih telapak tangan Lisa. Gadis itu merinding.

"Aduh, duh. ADUH! TANGAN MU DINGIN BANGET SIH?!" Seru Lisa. Jungkook terkekeh.

"Kau memang lucu ya? Baiklah, aku akan keluar. Tapi kau harus keluar juga setelah memakai bajumu." Tukas Jungkook lalu menghilang dari tempatnya.

"Huuh, pemuda aneh. Apa apaan sih? Sok kenal banget? Baru satu hari saja, ralat, BELUM SATU HARI DAN DIA MEMANGGILKU SAYANG?" Seru Lisa. Jungkook tertawa kecil.

Setelah memakai baju, Lisa mengambil cat dan kuas. Ia berharap cowok bergigi kelinci itu mau menolongnya.

Wah, dia lagi main sama tupai gais :)). Lisa menaruh catnya dipinggir dinding lalu membukanya dengan obeng. Ia mulai mencat. Si kelinci itu masih bermain dengan hewan berekor panjang. Lisa menarik napas. Ia melirik laki laki itu lagi, berharap Jungkook tau kodenya. Jungkook hanya terdiam bersama tupai tupai itu. Lisa terdiam, 2 menit kemudian... Tiba tiba Jungkook menarik tangan kecil Lisa. Lalu mendekati telinganya.

"Ooh, kamu mau aku bantuin kamu ya?" Bisik Jungkook


(Astapir, ejin ngebayangin)

《◇》《◇》《◇》《◇》《◇》《◇》《◇》







Maap kalo aku BANYAK TYPO ya...

Ini soalnya aku masih dalam imajinasi ceritanya, ditambah waktu yang aku biasa dapat buat bikin cerita wattpad diilangin. Ya, aku masih dibatasin main hpnya. Maaf ya :)

Rencananya nanti aku mau bawa Jungkook ini ke lingkungan sekolah Lisa, semoga kalian tertarik ^^

Kalo kalian suka cerita ini makasih ya. Kalo gak suka aku minta maaf, aku masih newbie dalam hal ini.

Hyejin mau kalian ngasih solusi ke hyejin kalo kalian punya ide, siapa tau bisa ejin dipake :)

- Park Hyejin / Ejin.

HE IS LIFE (end)Where stories live. Discover now