Chapter 4

6.6K 711 40
                                    

Author POV

Irene's mansion...

Irene menghempaskan tubuhnya kesofa di ruang tamunya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Irene menghempaskan tubuhnya kesofa di ruang tamunya. Kepalanya berdenyut kencang, sehingga membuat wanita cantik itu memejamkan matanya sesaat. Urusan dikantornya sangatlah menguras tenaganya.

Banyak sekali urusan dan lebih parahnya lagi dirinya yang harus turun tangan langsung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Banyak sekali urusan dan lebih parahnya lagi dirinya yang harus turun tangan langsung. Tidak bisakah mereka mengerjakannya sendiri tanpa harus memaksanya untuk turun tangan langsung?

"Haahhh..." entah sudah berapa kali dirinya menghela nafas berat hari ini. Tubuhnya terasa remuk, dan kepalanya pusing. Bukankah itu penderitaan yang sangat komplit?

Irene kembali membuka matanya saat wanita itu mengingat sesuatu. Buru-buru wanita itu bangkit dari posisi tidurnya, dan menyambar tas yang berada di atas meja diruang tamunya.

Dibukanya tas bermerk charles & keith tersebut, dan mengeluarkan dompetnya. Setelah mendapatkan benda persegi panjang tersebut, Irene membukanya dan mengeluarkan sebuah foto yang diam-diam ia curi dari CV seseorang. Tidak perlu di jelaskan lagi, kalian semua sudah tahu siapa.

Ditatapnya foto pria yang diam-diam telah menjadi raja dan penguasa dihatinya. Sudut bibir Irene tertarik keatas dan membentuk sebuah senyum manis khasnya yang selalu membuat pria manapun luluh.

Setelah puas- ralat, Irene tidak akan pernah puas menatap wajah Seulgi. Maksud author adalah, setelah menatap foto Seulgi, Irene langsung beranjak dari posisi duduknya dan berjalan menuju kamarnya.

Tak lupa wanita itu membawa tasnya. Sesampainya dikamar, Irene menaruh foto Seulgi di meja riasnya dan berjalan menuju kamar mandi.

Rasanya ia perlu keramas agar ia lebih nyaman nantinya. 30 menit didalam kamar mandi, Irene akhirnya keluar dari kamar mandi dengan memakai bathrope sembari mengeringkan rambutnya dengan handuk kecil.

Tangan wanita itu meraih hair dryer untuk mengeringkan rambutnya yang basah.
Beberapa menit kemudian, Irene mematikan hair dryer tersebut dan mulai mencari piyama tidurnya.

Would U 《Seulrene》 {END}Where stories live. Discover now