Enam belas

1.7K 80 2
                                    

"Happy graduation day!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Happy graduation day!"

Fatih mengedarkan pandangannya ke sekeliling tempat. Kedua matanya terus menelisik mencari seseorang yang sejak tadi dicarinya. Cukup lama ia melakukan hal itu sampai akhirnya ia menemukan seorang gadis yang sejak tadi dicarinya. Fatih menyembunyikan buket bunga mawar merah muda yang ia bawa di belakang punggungnya. Diam-diam, ia menghampiri gadis yang terdiam di tengah perbicangan kedua temannya itu.

"Warmest congratulations on your graduation!" ujar Fatih pada Aluna sambil mengulurkan buket bunga mawar yang ia bawa dengan senyuman manis yang tidak lepas dari bibirnya.

Seruan iri bukan hanya berasal dari Valice dan Raya melainkan juga dari beberapa siswi yang sudah terpikat oleh pesona Fatih sejak awal kedatangan lelaki itu diantara mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seruan iri bukan hanya berasal dari Valice dan Raya melainkan juga dari beberapa siswi yang sudah terpikat oleh pesona Fatih sejak awal kedatangan lelaki itu diantara mereka.

Aluna mengambil alih buket itu sambil tersenyum tipis. Ia membalas, "makasih."

"Karena Mas Fatih dateng, ayo foto, Aluna. Biar kami yang fotoin," ucap Valice yang langsung diangguki oleh Raya.

Dengan sigap, Fatih mengambil ponsel di sakunya kemudian menyerahkannya pada Valice. Ia berdiri di samping Aluna sambil tersenyum manis. Satu foto formal berhasil diabadikan dalam ponsel Fatih.

"Deketan dong. Tegang banget fotonya," protes Valice. Ia lalu berucap, "urus, Ya!" Valice menunjuk Fatih dan Aluna pada Raya dengan dagunya.

Raya langsung memberikan hormat pertanda sedia. Ia menghampiri Fatih dan Aluna kemudian mengatur posisi mereka agar lebih dekat.

Clek!

Foto kedua mengabadikan Fatih berdiri bersebelahan dengan jarak dekat sambil berhadap-hadapan dengan Aluna dengan senyum manisnya.

Clek!

Foto ketika menampakkan Fatih yang merangkul Aluna dengan senyum yang lebih lebar. Yang dirangkul menunjukkan ekspresi kagetnya sambil memegang buket bunganya dengan erat.

"Terima kasih," ungkap Fatih selepas menerima kembali ponselnya. "Untuk kalian, buket bunganya saya kirim melalui paket. Mungkin sudah sampai di rumah kalian sekarang."

I'M ALONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang