13. malam yang berbeda✔

93.9K 6.3K 344
                                    

MALAM YANG BERBEDA: HAL BARU UNTUK AIRA

"jadi nilai kalian tahun ini tuntas semua ga?" pertanyaan itu muncul dengan lugas dari mulut Darel—papah Real, Aira dan Farid

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"jadi nilai kalian tahun ini tuntas semua ga?" pertanyaan itu muncul dengan lugas dari mulut Darel—papah Real, Aira dan Farid.

Inti G.O.VA itu berkumpul menjadi satu di ruang makan kediaman Real. Mereka memang tak ada niatan pulang dari sore tadi, apa lagi dengan wajah sedikit memar.

"WAH OM!!!" seru Cekra sambil menepuk nepuk pahanya. Sendoknya saja ia biarkan tergeletak di piring. Seolah olah ekpresinya menunjukan mereka semua hebat.

"jelas ga tuntas om." cengir Cekra yang sudah di duga oleh Darel.

"kecuali gue sama Bara," koreksi Kevin dengan menyendokan makannya ke mulut. Itu terlihat elegan, karna wajahnya mendukung.

Darel langsung tertawa mendengarnya. Ia tak marah ataupun terlihat memberi wejengan pada mereka mereka. Laki laki yang sudah tak muda lagi itu terlihat santai setelah di tegur istrinya karna tertawa.

"konsekunsi kalo ga ngerti pelajaran ya memang gitu." ucap Darel, "semangat lagi! Pasti bisa!" ucapnya.

Jika kalian lihat secara langsung. Laki laki yang berucap seperti itu tadi adalah sosok ayah yang ramah tegas dan kejam di satu waktu. Dia tau, hal yang mana masih bisa di toleransi.

"jadi kalian ga ada kisah kisah manis gitu ya di sekolah?" tanya Darel sekan mengejek mereka.

"oh jelas om kalo Real ga punya." ucap Joko. Langsung menghina Real di depan ayahnya, "padahal tampangnya boleh lah. Tapi ga laku sayangnya." ejek Joko lagi.

Real mengehentakan kaki Joko dengan keras di bawah meja menggunakan kakinya.

"memang bener sih Jok, Real ga pernah bawa perempuan. Padahal lumayan ganteng anak tante." Ucap Maya—ibu Real, Aira, dan Farid.

"kalo kamu mah wajar. Muka kamu pas pasan." ucap Maya dengan senyumnya bercandanya. Berdameg sekali Joko. Ga dapet ejekan anaknya dapat ejekan dari yang melahirkannya.

"Bams padamu tan," ucap Bams. Sambil menujukan okenya di dagu.

"jadi yang ga jomblo di sini siapa aja?" tanya Maya.

"jelas Cekra lah tan. Kan paling ganteng." ucapnya dengan percaya diri.

"punya pacar tapi anak orang di baperin mulu." ucap Deon, "di putusin Vensha gue bersorak gembira,"

"kita ejekin Cekra kalo di putusin Vensha!!!" sorak Joko heboh. Ga tau tempat lagi di rumah siapa

"Bara ga ada juga?" tanya Maya tak percaya. Bara hanya senyum dengan gigi yang terlihat. Senyum itu manis.

"biasalah tan, gagal move on." ucap Bams yang ia juga tak tau kebenaranya seperti apa.

"abis putus tuh kemarin kemarin." tambah Deon.

BARA[TERBIT]Where stories live. Discover now