Chapter 40

32.8K 1.1K 7
                                    

Disepanjang jalan kerumahnya, Cia senyum-senyum sendiri dibalik punggung Dhirga tanpa diketahui oleh laki-laki itu. Ia masih membayangkan betapa manis nya perlakuan laki-laki ini kepada nya.

Hingga tiba-tiba motor Dhirga berhenti membuat lamunan Cia terbuyar, ternyata ia sudah tiba di depan rumahnya.

Cia turun dari motor Dhirga dan tak lupa mengucapkan terima kasih terlebih dahulu dengan Dhirga.

"Makasih, ga!" Ucap Cia menatap Dhirga dan Dhirga hanya mengangguk.

Cia langsung membalik'kan badan nya dan mulai berjalan menjauhi Dhirga hingga suara Dhirga menghentikan langkahnya.

"Cia!" Panggil Dhirga.

"Kenapa?" Tanya Cia dengan menatap Dhirga.

"Besok dijemput mau nggak?" Tawar Dhirga.

"Terserah" Balas Cia.

"Mau kan??" Tanya Dhirga dengan senyum'an mengejek membuat Cia mendengus kesal.

Cia tak membalas ucapan Dhirga, ia langsung berjalan memasuki pekarangan rumahnya. Dhirga yang masih berada ditempatnya, tersenyum manis menatap punggung Cia yang terlihat menjauh.

⛄⛄

Dilain tempat, Anjas dan Maudy sedang berjalan disekitar taman kota. Mereka berjalan sambil sesekali membicarakan sesuatu hal yang terlihat penting.

"Jadi?" Tanya Anjas menatap Maudy.

"Cari rencana yang lain buat ngehancurin Cia!!" Ucap Maudy.

"Semuanya udah kita coba! Terus mau coba rencana yang mana lagi?" Tanya Anjas.

"Gue tau!!" Balas Maudy tersenyum miring.

"Apa?" Tanya Anjas membuat Maudy membisik'kan sesuatu ke telinga nya.

Setelah Maudy membisik'kan nya, ia langsung menjauh kan badan nya dari Anjas.

Anjas tersenyum tipis setelah mendengar ucapan Maudy.

"Lo beneran?" Tanya Anjas berusaha meyakinkan.

"Iya! Itu cara terakhir yang gue tau! Dan semoga aja itu berhasil" Balas Maudy.

"Besok ujian,Di! Lo masih mau ngejalanin rencana lo?" Tanya Anjas.

"Setelah ujian tepat acara ulang tahun sekolah" Balas Maudy.

"Bener-bener gila ide lo!" Ucap Anjas dengan kekehan nya.

"Maudy Belisia Chasya bakalan menang untuk kali ini!" Ucap Maudy tersenyum bangga.

"Ulang tahun lo ntar, mau ngundang siapa aja?" Tanya Anjas.

"Semuanya! Ter'spesial Dhirga!" Balas Maudy.

"Nggak capek apa? Ngejar-ngejar cowok yang nggak ngejar lo?" Tanya Anjas.

"Kenapa? Suka-suka gue lah,selagi dia nggak ada yang punya peluang untuk dapet'in dia jadi bertambah" Balas Maudy.

"Ehhhh!! Jas, foto'in gue dong! Udah lama nggak foto nih!" Ucap Maudy memberikan ponselnya kepada Anjas.

"Tujuan lo ganti baju karena ini?! Mau foto" Ucap Anjas membuat Maudy terkekeh.

Maudy foto dengan gaya yang berbeda-beda hingga Anjas merasa lelah karena Maudy.

"Udah lah!! Capek gue!" Ucap Anjas lalu duduk direrumputan taman dengan Maudy yang mengikuti nya.

"Mana!! Coba lihat hasil nya" Ucap Maudy lalu mengambil ponselnya digenggaman Anjas.

Maudy memilih foto yang terlihat bagus dan ia langsung memposting nya di Instagram.

ACILLA (TAMAT) Where stories live. Discover now