24

28.5K 1.4K 59
                                    

Pintu berdecit, aku mengintip sedikit ternyata mas Andi tapi aku berpura-pura masih tertidur. Masih sedikit kesal dengan yang tadi.

Aku merasakan sedikit pergerakan dari sampingku. Tangan kekar yang sangat aku kenali mengusap kepalaku lembut.

"Maafin saya ya, saya tau kamu marah. Hanya saja... Ya memang saya sedikit kesal, tapi saya sadar kamu gaj salah" bisiknya di dekatku. Aku mendengarnya, iya aku tau dia sempat kecewa tapi apalah aku? Aku hanya gadis berusia 20 tahun yang sudah harus memiliki tanggung jawab seorang istri dan juga ibu. Aku tidak bermaksud mengeluh, hanya saja tolong pahami jika aku salah, tuntun aku untuk menjadi lebih baik.

Bibir lembut yang baru-baru ini mulai ku kenali hinggap di keningku. Mengecup lama seolah menyesal oleh kejadian tadi.

Aku merasakan dia ikut berbaring di sampingku. Aku yang sudah tidak bisa menahan kepura-puraan tadi langsung membalikkan badan memeluknya dan menenggelamkan wajahku dibalik dada nya.

"Hey, kamu udah bangun? Sejak kapan?"

"Sejak tadi"

Aku mendusel-dusel di sekitaran dadanya, mencari posisi nyaman.

"Berarti dengar semuanya?" tanyanya. Aku mengangguk cepat, masih tidak ingin memperlihatkan wajahku.

"Maafin saya ya?"

"Iya, aku juga minta maaf. A-a...ku tidak bermaksud untuk membuat Tata sakit" jelasku.

"Iya saya paham, seharusnya saya sadar kalau kamu baru belajar menjadi ibu. Maafkan saya"

Tangan besarnya mengelus kepalaku. Untung halus, kalau kasar kan lain cerita. Aku terenyuh dengan sikap manisnya.

Kepalaku mendongak, untuk melihat wajahnya. Sedikit lusuh sepertinya terlalu lelah bekerja. Aku mengusap pipinya pelan. Tapi dengan usilnya dia malah mengecupi seluruh wajahku dengan cepat, membuatku merasa geli yang berakhir dengan tawa.

"Geli mas"

Dia masih tidak menghentikan, dasar nakal, sepak jatuh ni orang.

Aku memukul pundaknya keras, dia mengaduh seolah kesakitan. Lebay ni, tepok dikit aja sakit. Tata ditepokin keenakan malah, trus bobok deh.

"Mandi sana"

Titahku tidak di dengarkan. Malah berganti dia yang mendusel-ndusel disekitaran ceruk leherku. Aku yang geram sendiri mencubit pinggangnya.
"Sakit Safira" ujarnya masih mempertahankan posisi.

"Mandi mas, yaelah mas bauk tau gak?"

"Nggak tau"

Butuh banyak-banyak bersyukur menghadapinya. Mengapa sekarang dia malah seperti ini? Kemana perginya mas Andi yang pendiam? Yang songong gak ketulungan? Yang sok cool kalau lagi ngobrol? Mana dia?

"Mas masih mau main-main? Nanti anaknya bangun loh ini mas kalau ngajak berantem gini"

"Iyaya"

Akhirnya dia melepasku dan membuka bajunya langsung ke kamar mandi.

Aku memandangi Tata yang syukurnya masih tertidur. "Daddy kamu lucu juga ya nak, jadi suka"

 "Daddy kamu lucu juga ya nak, jadi suka"

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.

Open PO

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.


Open PO

Safira by PO2310

Rp. 88.500

Sinopsis

Takdir.

Apa itu takdir?

Apa kalian mempercayainya?

Aku percaya terhadap takdir, aku percaya dia begitu kuat, dan aku percaya bahwa dia akan menuntunku pada kebaikan.

Aku, Safira Rinandani gadis yang baru akan genap berusia dua puluh tahun sangat percaya akan takdir.

Ketika takdir berbicara...

Disinilah aku berada, menjadi ibu sambung dan istri dari Andi Putra Bagaskara.

Bagaimana hidupku? Bagaimana aku menjalaninya? Hanya disini kalian bisa mengetahuinya!

"Kamu tau, kamu layaknya lentera di hidup saya dan gadis kecil ini. Kami tidak ada apa-apanya tanpa kamu. Terimakasih, saya cinta sama kamu Safira."

#Safira #PO2310 #Novelindo77 #NovelindoPublishing #Selfpubish #Wattpad

Caranya?

Langsung kesini aja ya!

Format pemesanan

Nama

Alamat

Kota

Kelurahan

Kecamatan

Kode pos

Nomer hp

Judul buku

Transfer ke rek 0560368836 an Diana bank bca

Online Order

https://api.whatsapp.com/send?phone=62818331696

SALAM DARIKU UNTUK KALIAN SEMUA ❤❤❤

***

Maaf ya, bukannya malah semakin sering update aku malah semakin lama. Kegiatan lagi padat banget, ditambah kondisi yang gak fit. Jadi aku ngetiknya berhenti berhenti. Kadang 700 kata berhenti. Nyambung 1 atau 2 paragraf berheti lagi. Jadi kalau gak nyambung banget maaf ya. Setidaknya ini bisa mengobati rasa rindu kalian.




SAFIRA [SUDAH DITERBITKAN]Место, где живут истории. Откройте их для себя