Because of You

Weird

"Kau datang bersama Suho oppa??" Eunji memulai pembicaraan setelah Hyejin berjalan menjauh dari mereka. 

"N-nde...."

"Kau sudah menerima berkasnya?" Eunji melihat ke arah tangan Chorong. 

"Nde...."

"Kau harus belajar banyak hal dari sekretaris sebelumnya. Suho oppa sangat membutuhkan seseorang yang bisa membantu bisnisnya ini"

"A-aku akan berusaha. Tapi untuk hasilnya, aku tidak bisa berharap lebih karena keterbatasan pengetahuanku dalam bidang bisnis"

"Aku bisa membantumu"

"Nde??"

"Aku juga ingin meminta maaf padamu karena sikapku selama ini"

"Ka-kau tidak perlu meminta maaf, Eunji'ssi....."

"Tidak. Aku benar-benar menyesali semua perbuatanku kepadamu. Aku tidak bisa terus menerus membencimu selama hidupku"

"Eu-eunji'ssi....."

"Ku harap, kau bisa terus berbahagia dengan Suho oppa"

"Kenapa tiba-tiba kau mengatakan hal itu?"

"Karena hanya kau yang dimilikinya saat ini. Dia hidup seorang diri dan membutuhkan sosok sepertimu untuk berada di sampingnya. Maka dari itu, aku akan membantumu supaya kau bisa bekerja di Kingdom Mall ini"

"Terimakasih, Eunji'ssi. Aku menghargai bantuanmu. Tapi aku tidak ingin kau berharap banyak kepadaku. Aku tidak mempunyai kemampuan apapun untuk menjadi sekretarisnya"

"Apa penglihatanmu itu tidak berguna? Kau mempunyai kemampuan melihat makhluk tak kasat mata. Kau harus percaya pada dirimu dengan kemampuanmu itu. Bukankah hanya Suho oppa yang bisa menghilangkan para arwah dari pandanganmu? Kau juga pasti membutuhkannya di saat bertemu dengan sosok hantu yang menyeramkan"

Chorong terdiam mendengar ucapan Eunji. Dia seperti melihat sosok Chanyeol yang berbicara padanya... 

"Aku tidak tahan di saat melihat wanita yang putus asa sepertimu. Lakukanlah yang terbaik untuk menerima pekerjaan ini. Jangan sungkan untuk bertanya apapun padaku, Park Chorong"

"Kamsahamnida, Eunji'ssi..."

"Apa kau tidak bisa berbicara santai padaku? Aku sudah menjadi kekasih dari saudara kembarmu. Bagaimana bisa kau masih menganggapku orang lain?"

"A-arasseo, Eunji'ah....."

Mendengar hal itu, Eunji menunjukkan senyum lebar di mulutnya. Kedua matanya pun tampak menghilang dan menyisakan satu garis saja. Chorong terpana melihat senyum Eunji untuk pertama kalinya itu. Chanyeol pasti sangat tergila-gila dengan wanita ini, gumam Chorong dalam hati. 

"Kalian ada di sini??" Suara berat Chanyeol mengejutkan mereka berdua. 

"Ayahmu sudah pulang lebih dulu. Dia menyuruhku untuk mengantarmu kembali ke kantor dengan selamat" Chanyeol merangkul pundak Eunji. 

"Aku akan pulang ke rumah setelah ini" Chanyeol menoleh ke arah Chorong. 

"Arasseo. Nikmatilah waktu kalian. Aku akan baik-baik saja di rumah sendirian" Ucap Chorong seakan menyindir.