CHAP 58

46.3K 4K 564
                                    

Huys guys si daddy ngeliris MONO kalian suka lagu yang mana??

Oh iya nau pamer nih aku ganti cover wkwk udah beberapa tadi yang komen.

Bagus gak cover nya wkwk??

JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN YAH 😊








HAPPY READING 🙌








"Sayang aku akan kerumah eomma sebentar, tak apa kah aku tinggal sebentar?"

"Hmm pergilah aku tak apa, lagi pula Mina bilang jika malam ini dia akan menjenguk ku"

Sebenar nya Jungkook tak tega meninggal kan Hyura, dia belum bisa mengontrol diri nya jika mengingat bagaimana ia kehilangan calon bayi mereka, seperti saat ini Hyura baru selesai dengan urusan menangis nya.

Hyura memang sering menangis akhir akhir ini, dan itu terjadi secara tiba tiba. Ketika Hyura sedang melamun misal nya dengan tiba tiba ia akan menangis, itu yang membuat Jungkook tak tenang meninggal kan nya.

"Kalau ada apa jangan lupa telfon aku, arraso?"

"Arrayo~" jawab Hyura dengan senyum nya.

"Apa Mina sudah berjalan kemari?"

"Hmm dia bilang tadi jika sudah menuju kesini"

"Baiklah aku tunggu Mina sampai datang"

"Sudah tak apa kau berangkat saja, dari pada terlambat"

"Apa tak apa?"

"Tentu saja, berangkat lah"

"Baiklah, aku berangkat sayang. Aku janji tak akan lama" kata Jungkook sambil mengecup pucuk kepala Hyura.

Jungkook melangkah kaki nya keluar, sebenar nya ia ingin menunggu sampai Mina datang. Tapi sepertinya waktu tak bisa membuat nya menunggu dan untung saja Hyura tak masalah di tinggal oleh nya sebelum Mina sampai.

Jungkook sebenarnya merasa bersalah tak mengatakan yang sebenar nya jika ia pulang kerumah eomma untuk makam malam bersama Haneul, ia mangatakan jika ia hanya pulang kerumah saja karena eomma nya ingin bertemu. Begitu alasanya, jika Jungkook jujur yang ada mungkin Hyura akan semakin merasa terpuruk dan Jungkook tak mau itu terjadi.

Malas. Benar benar malas, itu yang dirasakan Jungkook saat ini tak ada semangat sama sekali di dalam diri nya. Apa lagi ditambah ia yang harus menjemput Haneul terlebih dahulu.

Tin! Tin! Tin!

"Eoh sudah sampai Kook~ah? Maaf sudah membuat mu menunggu" kata Haneul.

"Tak masalah, aku baru saja sampai"

Tring! Tring! Tring!

"Yeobseo"

"........"

"Ah benarkah?"

"......."

"Ne, ne saya akan segera kesana"

Lalu Jungkook mematikan telfon nya.

"Haneul~ah mian, bisa kah kau berangkat sendiri, aku ada urusan penting sebentar. Kata kan pada eomma jika nanti aku akan menyusul"

"Ahh ya ya tak-"

Haneul belum menyelesaikan kata kata nya namun Jungkook sudah meninggal kan nya masuk kedalam mobil.

"Hah! Kenapa susah sekali hanya untuk bersama nya sebentar saja" kata Haneul.

Mau tak mau Haneul melangkah kan kaki nya untuk mencari taxi.

TUAN JEON Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang