TUAN JEON

CHAP 14

"Ahh hyungg jebal aku tak mau membahasnya, aisshh aku benar benar tak fokus" Jungkook berjalan kearah pintu.

"Ya! Ya! Ya! Kau mau keman?" Jungkook tak menjawab pertanyaan Seokjin.

Kemana Jungkook akan pergi? Tentu saja akan ke club seperti biasa jika dia sedang penat dengan pekerjaan dan masalah pribadi nya dia akan melupakan nya sejenak dengan cara pergi ke club.

Tak butuh waktu lama Jungkook sampai diclub Namjoon, segera ia parkiran mobil nya ditempat biasa.

"Woy bro! akhir kau datang juga"

"Eoh hyung kau disini juga?"

"Tentu saja, dan kau tumben sekali datang setelah sekian lama menghilang?"

"Aaah aku pusing dengan pekerjaan ku dan-"

"Tae oppa!"

Belum juga Jungkook menyelesai kan bicara nya ada seorang wanita yang memanggil Taehyung.

Taehyung juga sama seperti hyung hyung Jungkook yang lain, Taehyung juga hampir sama seperti Jungkook yang suka bermain wanita.

"Eohh chagii kemarilahh, wae malam ini kau terlihat sangat mmmm sexy!!" taehyung mengedipkan sebelah mata nya.

Jungkook yang melihat nya pun memutar bola mata nya, terlalu malas melihat rayuan hyung nya padahal dia pun juga akan melakukan hal yang sama jika didepan mangsanya.

Tak lama kemudian ada seorang wanita lagi, namun kali ini seorang wanita ini menghampiri jungkook.

"Jungkook oppa"

"Eoh?" Jungkook sedikit berfikir "sojuong~ssi?"

"Oppa masih mengenal ku?"

"Eoh tentu saja, duduklah" Jungkook tersenyum.

Setelah menyuruh wanita itu duduk Jungkook berniat akan melanjutkan obrolan nya dengan Teahyung yang sempat tertunda tadi, tetapi saat Jungkook akan membuka mulut nya dan menoleh, Jungkook sudah mendapati Taehyung yang bercumbu dengan permpuan yang duduk dipangkuan Taehyung.

"Ahh tak bisa kah dia melakukan nya di room saja"

"Oppa?"

"Eohh wae?"

Jungkook menoleh dan tersenyum mengelus pipi wanita tersebut, wanita itu paham jika Jungkook akan mencium nya maka dari itu dia menutup matanya, Jungkook sudah mendekatkan wajah nya namun seketika teringat.

'aku sudah berjanji, maka tak akan kuingkari'

"Ahh" seketika Jungkook melepaskan tangan nya dan menjauhkan wajah nya dari wanita itu.

"Oppa wae??" wanita itu bingung dengan apa yang dilakukan Jungkook.

"Aniya, aku pergi dulu sojuong~ssi mian"

Jungkook berjalan keluar menuju parkiran dia berniat untuk pulang saja, namun dia teringat Hyura apakah dia sudah pulang atau belum.

Hyura POV.

Saat ini aku sedang menunggu Eunwoo, sebenarnya jam kampus ku sudah habis tadi sore namun Eunwoo mengtakan bahwa dia akan menemui ku sekitar jam 8 malam maka dari itu aku menunggu nya dirumah Mina tadi dan saat ini aku sudah ditempat dimana Eunwwo akan menemui ku.

Aku sebenarnya masih marah dengan nya tapi aku harus tetap mendengar kan alasanya mengapa dia tak menemui ku kemaren, aku bukan orang egois yang hanya menuruti ego ku saja.

Hampir 30 menit lama nya aku menunggu dan akhirnya Euwoo datang, aku berusaha untuk tidak marah didepan nya, ku pasang senyum seindah mungkin di wajah ku.

"Hyura~ah mianhee aku telat"

"Gwencaha, aku juga baru saja datang"

"Eoh benarkah, syukurlah kukira kau sudah lama menunggu"

"Ada apa kau mengajak ku bertemu?"

"Eoh apa kau tak rindu dengan ku hmm?"

"Aishhh tentu saja"

Seketika aku ingin menumpah kan air mataku tentu saja aku rindu dengan nya, kekasih mana yang tak akan rindu jika sudah beberapa hari tak bertemu dan tak berkomunikasi.

Hampir 2jam aku dan Eunwoo disini berbicara ntah dari mana kemana, yakinlah beberapa bulan terakhir ini sangat sulit berbicara dengan Eunwoo selama ini walaupun hanya 2jam saja.

"Hyura~ah sudah malam apa ku tak akan pulang"

"Emm kau juga akan pulang?"

"Iya, ayo kita pulang bersama"

Selama diperjalanan pun aku dan Eunwoo melanjutkan obrolan tadi tapi aku tak berani bertanya mengapa ia tak menemui ku kemarin, dan Eunwoo pun seperti nya tak ingin membahas nya.

Saat sedang asik mengobrol handphone Eunwoo berbunyi, seketika dia langsung menghentikan pembicaraan dan mengangkat telfonnya.

"Hyura~ah mmm mianhee, bisa kau pulang dengan bus? seperti nya aku tak bisa mengantar mu sampai rumah, ottoeke?"

"Eohh gwencana Eunwoo~ah aku bisa turun disini" ku berikan senyum terbaik ku untuk nya.

"Mianhe hati hati dijalan, telfon aku jika sudah sampai" Eunwoo mencium pucuk kepala ku.

Segera ku keluar dari mobil nya dan ku lambai kan tangaku, tak lama mobil nya menjauh dari ku.

"Aah apa dia memilih wanita itu dari pada aku"

Saat Eunwoo mengangkat telfon nya aku sedikit mendengar suara wanita,  sebenarnya aku tak yakin jika itu suara wanita tapi.

"Aah aku sangat yakin itu suara wanita"

Tanpa sadar aku duduk di pinggir jalan menangis, aku tak memikirkan keadaan sekelilingku ku, aku benar benar menangis.

"Yaa! Bangun lah apa kau tak malu menangis dipinggir jalan seperti ini?"

Tbc.

Main tebak tebakan yukk!!

Hayoo kira kira siapa hang terkahir ngomong????