Chapter 30

64 14 15
                                    

Tanpa aba - aba lagi, Donghyun langsung berlari cepat ke arah Minhyun dan berusaha menembaknya, juga Jaemin dan Tiffany yang ikut serta.

"Gue gak ngerti kenapa lo tega, Hyun!" Kata Donghyun sambil terus menembak.

Namun, Minhyun hanya terus menerus menampakkan smirk -nya.

Mereka bertiga kewalahan untuk menghadapi Minhyun dan juga Jia Er yang ikut membantunya. Tiffany yang melihat Minhyun sulit untuk dibidik langsung berlari menjauh dari Minhyun. Sambil berlari, dia berpikir bagaimana cara untuk menghabisi mereka.

Tiba - tiba, dia langsung berhenti berlari, kemudian dia berbalik menatap Minhyun dan Jia Er.

Dia mendapat suatu ide, kemudian dia langsung beralih mengecek senjatanya, apakah peluru masih ada atau tidak.

'Peluru masih ada. Semoga ini berhasil.'

Tiffany menarik nafas dalam - dalam, dan langsung berlari cepat menuju Minhyun dan Jia Er dari arah belakang.

BRUK!

Sebelum sampai tujuan, Tiffany tanpa sengaja menabrak Jungwoo yang juga sedang menembak. Dia terjatuh.

'Sial!'

Jungwoo yang melihat Tiffany langsung berancang - ancang akan menembaknya.

BUGH!

Tiffany terkejut melihat Daniel yang tiba - tiba muncul dihadapannya dan berusaha menahan tangan Jungwoo untuk tidak menembak Tiffany.

"Lari!" Perintah Daniel kepada Tiffany. Namun, Tiffany masih terpaku di tempatnya.

"Jungkook!" Teriak Daniel ke Jungkook yang langsung dijawab anggukan menandakan dia mengerti.

DOR! DOR!

Dua tembakan dilayangkan Jungkook menuju Jungwoo dari arah belakang, tepat di kepalanya, membuat Jungwoo langsung terkapar tidak bernyawa. Daniel langsung meletakkan Jungwoo, kemudian beralih menatap Tiffany.

"Lo gakpapa kan?" Tanya Daniel ke Tiffany.

"Gue gakpapa. Thanks." Kata Tiffany dengan senyuman dan kemudian dia lanjut berlari kencang ke arah Minhyun dan Jia Er. Dia langsung berhenti berlari ketika dia sudah tepat berada di belakang mereka.

Tanpa basa - basi, Tiffany dengan segera langsung menembak Minhyun dan Jia Er beberapa kali.

"ARGHH!"

Jeritan keduanya membuat Donghyun dan Jaemin yang tadinya sedang berusaha menembak mereka itu terkejut. Minhyun dan Jia Er langsung tak sadarkan diri tatkala peluru yang dilayangkan Tiffany tadi berhasil menembus kepala dan bahu mereka. Daniel dan Jaehyun menjatuhkan rahang mereka melihat aksi yang diluncurkan Tiffany itu, yang bisa dibilang nekat.

DOR!

BRUK!

Tiffany menghela nafas berat dan deg - degan ketika dia menyadari nyawanya sudah hampir terancam beberapa detik yang lalu, kalau saja Bethany tidak cepat gerak untuk mendorongnya dari peluru yang dilayangkan Roa menujunya.

Dengan segera, Tiffany berdiri dan kembali membantu yang lain.

Di sisi lain, Jungkook sedang berdiri termenung sembari melihat teman - temannya yang sedang berjuang melawan lawan mereka. Dia teringat akan sesuatu yang berada di dalam mobil mereka yang sedang terparkir itu. Namun, dia tidak yakin.

'Gue harus nanyain hal ini ke mereka.'

Dengan segera, dia berjalan menuju Jaehyun dan Donghyun yang sedang mencoba mengejar Jimin.

"Jaehyun! Donghyun!"

Jaehyun dan Donghyun langsung menghentikan langkah mereka.

"Apa?"

"Gue mau bicara bentar."

==================================

To Be Continue

[✔] Abettor.Where stories live. Discover now