~39~

189K 12K 725
                                    

Bacanya sambil play video di atas ya!

Happy Reading!!!

***

°°Karena aku tidak pernah menyalahkan Tuhan. Atas apa yang telah Disusunkan.°°

~¤¤¤~

Mefla bersama murid-murid lainnya benafas lega saat Ujian hari terakhir telah selesai. Kini mereka hanya tinggal menunggu hasilnya. Semoga saja hasilnya tidak mengecewakan mereka.

Mefla berjalan keluar dari ruangan ujian tadi sambil mengendong tasnya yang diikuti keempat sahabatnya.

"Ini udah dibolehin pulang kan?" Tanya Revi sambil sibuk memasukan bukunya.

"Lo mau langsung pulang, Rev?" Tanya Putri.

"Main dulu aja! Refreshing lah, pusing nih pala gue." Sahut Resta menimpali.

"Boleh juga. Lagipula di rumah ntar disuruh-suruh doang sama nyokap. Kek pembantu." Ujar Revi sambil menyengir.

"Yaudah lah. Kita mau kemana?" Tanya Putri.

"Belanja di mall yuk! Sekali-kali boros lah. Udah lama nggak belanja." Ujar Nela.

"Lo kenapa, Mef? Dari tadi diem aja." Tanya Revi heran.

Mefla memijat keningnya yang terasa berdenyut itu, "Gue gpp kok. Agak pusing doang."

"Serius? Pulang aja deh. Ayo gue anter." Ucap Revi dengan cemas.

"Gue gpp, Rev. Biasa kalo abis ngerjain soal emang kadang gini." Ucap Mefla menenangkan.

"Lo udah sarapan kan tadi pagi?" Tanya Resta penuh selidik.

"Udah kok."

"Makan apaan lo tadi pagi?" Tanya Nela curiga.

"Jangan bilang pagi-pagi lo udah makan sambel sama minum es?" Tanya Resta menatap Mefla dengan curiga.

"Hehehe tau aja." Ujar Mefla lemah.

"Lo mau gue panggilin Billy aja? Mau dianter sama dia?" Tawar Putri.

Mefla menggeleng lemah, "Dia ada urusan Osis abis ini. Gue nggak mau ganggu."

"Yaudah, kita anterin." Ujar Revi dengan tegas.

"Ga usah. Kalian mau belanja kan? Gur bisa kok naik taksi atau angkot." Tolak Mefla halus.

"Engga bisa! Udah! Gak pake tawar menawar. Ayo kita pulang!" Ajak Revi memaksa. Gadis itu memang terlihat khawatir dengan keadaan Mefla.

"Gue gpp, Rev."

"Kalian pergi aja kalo em-"

"Masa kita asik-asikan sedangkan lo sakit-sakitan. Ga setia kawan bangetlah!" Ujar Putri dengan wajah polosnya.

"Sakit-sakitan apa sih? Gue cuma pusing dikit doang kok."

"Ish! Bawel lo ah! Udah, pergi-perginya ntaran aja. Mending sekarang kita nganter lo pulang." Putus Revi.

My Cold Ketos✔ Where stories live. Discover now